Seorang pria terluka di dekat arena acara yang diklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) di Deli Serdang, Sumut. Pria yang mengaku sebagai pegawai SPBU itu mengatakan dirinya dipukul.
Pantauan detikcom di salah satu SPBU di Jalan Jamin Ginting, Sibolangit, Jumat (5/3/2021), sempat terjadi keributan antara massa dari arena KLB dan rombongan Partai Demokrat Sumut.
Aksi saling lempar sempat terjadi. Massa dari arena KLB Partai Demokrat meminta massa Partai Demokrat Sumut pulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Massa KLB Usir Rombongan PD Sumut! |
Kericuhan usai setelah warga sekitar datang dan meminta massa dari kedua belah pihak membubarkan diri. Salah seorang warga kemudian terlihat terluka di bagian wajah.
Saat ditanya, pria itu mengaku sebagai pegawai SPBU. Dia mengatakan dirinya dipukul orang tak dikenal. Pria itu kemudian dibawa ke puskesmas terdekat.
Sebelumnya, politikus senior PD, Max Sopacua, mengklaim KLB ini 99% siap dilaksanakan. Max mengklaim ada 1.200 peserta yang sudah hadir di lokasi KLB.
"99% (siap), 1% itu adalah range to pembukaan," kata Max di lokasi KLB.
"Jadi, kalau dihitung sampai saat ini, peserta sudah pada hadir, dihitung dengan peninjau, yang memiliki hak suara, dan yang memiliki hak bicara itu sudah mencapai 1.200 orang sampai hari ini," imbuhnya.
KLB ini diklaim akan memilih Ketum Partai Demokrat yang baru. Ada empat nama yang dikabarkan menjadi caketum, yakni Moeldoko, Marzuki Alie, Jhoni Allen Marbun, dan Hencky Luntungan.
Plt Ketua Partai Demokrat Sumut, Herri Zulkarnain, mengatakan acara yang diklaim sebagai KLB itu ilegal.
"Menolak KLB ilegal Partai Demokrat di Hotel The Hill Deli Serdang. Demokrat Sumatera Utara menolak Moeldoko," sebut Herri.