Tembakan ke udara menjadi penghormatan terakhir kepada Kopda Anumerta Dedi Irawan. Prajurit TNI itu gugur dalam baku tembak dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Poso.
Pantauan detikcom, jenazah Kopda Dedi tiba di pemakaman Taman Bahagia Jalan Pattimura pukul 17.50 WIB. Terlihat peti berbalut bendera putih ditandu prajurit TNI ke dekat liang lahat yang sudah disiapkan.
Prosesi pemakaman secara militer digelar di area pemakaman yang terletak tepat di belakang Taman Makam Pahlawan (TMP) Pekanbaru. Dandim 0301 Pekanbaru, Kolonel Inf Edi Budiman, menjadi inspektur upacara pemakaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tembakan serentak tanda penghormatan terakhir memecah suasana yang hening. Pemakaman pun dimulai dan disaksikan seluruh keluarga dan kerabat Kopda Dedi.
"Kami turut berduka sangat mendalam atas gugurnya prajurit terbaik kita Kopda Anumerta Dedi Irawan. Semoga keluarga yang ditinggal ikhlas menerima cobaan ini, kami dari Korem mengantarkan ke tempat peristirahatan yang terakhir," kata Danrem 031 Wirabima, Brigjen TNI Syech Ismed di lokasi, Selasa (2/3/2021).
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar menyampaikan duka mendalam terkait gugurnya Kopda Dedi. Syamsuar menilai Kopda Dedi sebagai putra terbaik Riau.
"Saya turut berduka yang mendalam atas meninggalnya prajurit kita, Kopda Dedi. Tentunya almarhum adalah putra terbaik," kata Syamsuar.
Terkait Kopda Dedi yang meninggalkan seorang istri dan putri masih berusia 2 tahun, Syamsuar akan memberi santunan. Namun ia akan lebih dahulu berkoordinasi dengan Danrem, Syech Ismed.
"Ada, tentu nanti saya koordinasikan dulu dengan pak Danrem untuk memberikan santunan," kata Syamsuar.
Seusai pemakaman, tangis keluarga kembali pecah.
Lihat juga Video: Baku Tembak di Khasmir, 3 Polisi & 3 Pemberontak Tewas