.webp)
Penutupan jalan di Low Emission Zone (LEZ) Kota Tua Jakarta Barat menimbulkan kemacetan. Sistem buka-tutup lalu lintas menjadi solusi sementara. Namun tiga bulan lagi, LEZ Kota Tua bakal benar-benar ditutup total dari kendaraan bermotor.
"Kawasan LEZ akan jadi khusus pedestrian (pejalan kaki)," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat, Erwansyah, kepada detikcom, Senin (1/2/2021).
Kini, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menerapkan sistem buka tutup supaya kemacetan tidak parah. Namun bila LEZ Kota Tua sudah diterapkan secara total, maka kendaraan bermotor tak bisa lagi melintas, kecuali kendaraan bermotor yang diberikan izin. Rencananya, kawasan pedestrian ini akan diwujudkan tengah tahun 2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekitar bulan Juni," kata Erwansyah.
Selama ini, kemacetan terjadi di Jl Kemukus apabila penutupan LEZ Kota Tua diterapkan. Jl Kemukus ini bakal menjadi salah satu jalan khusus pedestrian nantinya.
"Nanti akan dipasang batu andesit. Nanti benar-benar tidak bisa dilalui kendaraan," kata Erwansyah.
Simak video 'Penampakan Macetnya Kawasan Kota Tua Imbas Zona Rendah Emisi':
