Al Malik dan Artinya dalam Asmaul Husna

Lusiana Mustinda - detikNews
Jumat, 26 Feb 2021 20:46 WIB
Foto: AP Photo/Dar Yasin
Jakarta -

Al Malik artinya adalah maharaja dalam Asmaul Husna. Dikutip dalam buku 'Rahasia Keajaiban Asmaul Husna' oleh Syafi'ie el-Bantanie kata Al-Asma adalah bentuk jamak dari kata Al-Ism yang berarti nama. Allah SWT memiliki apa yang dinamai-Nya sendiri dengan Al-Asma. Al-Asma sendiri bersifat Husna.

Kata Husna adalah bentuk feminim dari kata ahsan yang artinya terbaik. Penyifatan nama-nama Allah dengan kata yang berbentuk shighat mubalaghah (kata yang menyatakan paling) ini menunjukkan bahwa nama-nama tersebut bukan hanya baik dan indah tetapi juga terindah.

Ada salah satu hadits yang menjelaskan tentang Asmaul Husna. "Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama-seratus kurang satu-siapa yang 'Ashaha' (mengetahui, membaca, memahami, meneladani) maka dia masuk surga. Allah itu ganjil (Esa) dan menyukai yang ganjil." (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan lain-lain).

Allah SWT berfirman dalam surat Al Mu'minum ayat 116:

فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ ٱلْمَلِكُ ٱلْحَقُّ ۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ ٱلْعَرْشِ ٱلْكَرِيمِ

Artinya: Maka Maha Tinggi Allah, Raja Yang Sebenarnya; tidak ada Tuhan selain Dia, Tuhan (Yang mempunyai) 'Arsy yang mulia.

Al Malik artinya secara bahasa adalah raja atau penguasa. Al Malik memiliki makna penguasa terhadap sesuatu karena kekuatan pengendalian. Allah SWT memiliki sifat Al Malik yang artinya Allah Maharaja.

Di dalam Al-Qur'an disebutkan Allah SWT bukan hanya raja dan berkuasa di dunia tetapi juga raja dan berkuasa di akhirat. Hal tersebut tertuang dalam surat Az-Zukhruf ayat 85 yang berbunyi:

وَتَبَارَكَ ٱلَّذِى لَهُۥ مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا وَعِندَهُۥ عِلْمُ ٱلسَّاعَةِ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ

Artinya: "Dan Maha Suci Tuhan Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; dan apa yang ada di antara keduanya; dan di sisi-Nya-lah pengetahuan tentang hari kiamat dan hanya kepada-Nya-lah kamu dikembalikan."

Dalam sebuah hadits qudsi, Allah SWT berfirman, "Aku adalah Al-Malik (Raja), maka di manakah (mereka yang mengaku) raja?" (HR. Bukhari dan Muslim).

Al Malik juga disebutkan dalam surat Ali Imran ayat 26:

قُلِ ٱللَّهُمَّ مَٰلِكَ ٱلْمُلْكِ تُؤْتِى ٱلْمُلْكَ مَن تَشَآءُ وَتَنزِعُ ٱلْمُلْكَ مِمَّن تَشَآءُ وَتُعِزُّ مَن تَشَآءُ وَتُذِلُّ مَن تَشَآءُ ۖ بِيَدِكَ ٱلْخَيْرُ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Artinya: Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."

Untuk itu selalu mengingatlah Allah SWT sebagai Al Malik yang berarti Raja dari semua alam semesta dan di akhirat.




(lus/erd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork