.webp)
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman meninjau kondisi banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatirasa, Jatiasih, Kota Bekasi. Mereka meninjau warga yang mengungsi akibat banjir.
Pantauan detikcom, Sabtu (20/2/2021), Kapolda Metro dan Pangdam Jaya tiba di lokasi pada pukul 11.28 WIB. Selain itu, tampak Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Mereka lalu bergerak mengecek tempat pengungsian. Dilaporkan ada 1.300 keluarga yang tinggal di Perumahan Pondok Gede Permai Bekasi. Ada sekitar 700 keluarga yang terdampak banjir kali ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini sudah terdata setidaknya 150 keluarga yang mengungsi. Petugas gabungan masih berupaya mengevakuasi warga lainnya.
 Foto: Rahmat Fathan/detikcom |
Sebelumnya, telah hadir di lokasi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Basuki mengatakan pemerintah menyiapkan penanganan banjir akibat meluapnya Kali Bekasi.
"Ini kan sistem penanganan banjir nggak bisa lokal ini penanganan banjir Kali Bekasi. Kalau dari hulunya Cikeas dan Cileungsi, jadi satu. Total panjang 33 km. Kami sudah dari PUPR membuat rencana sistemik menjadi tujuh paket," kata Basuki di lokasi.
Sementara itu, untuk jangka pendek, tanggul yang jebol akan ditutup sementara menggunakan bio bag. Penanganan akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Yang sekarang ini sekitar 60 meter yang roboh kita akan segera tangani dengan bio bag. Sekarang sedang diisi dengan pasir di seberang sana. Jadi nggak perlu menunggu surut. Kalau dengan bio bag pasti ketutup, nggak akan ada yang bocor lagi. Yang perbaikan permanen akan dibuat dengan pembuatan permanen," jelasnya.
Banjir di Pondok Gede Permai ini terjadi lantaran jebolnya tanggul Kali Bekasi yang berada di dekat perumahan. Pantauan di lokasi, banjir mencapai setinggi 1 meter.
Tonton Video: Arus Deras Kali Bekasi Merangsek Pondok Gede Permai
