Korban Tabrak Lari Meninggal Ditolak 3 RS, Polisi Ungkap Penyebab Laka

Korban Tabrak Lari Meninggal Ditolak 3 RS, Polisi Ungkap Penyebab Laka

Yogi Ernes - detikNews
Sabtu, 06 Feb 2021 14:30 WIB
Man holding hand of girl lying on road, unconscious victim of car accident, 911
Ilustrasi korban kecelakaan (Getty Images/iStockphoto/Motortion)
Tangerang -

Pengemudi motor Ribut Mahardani (22) menjadi korban tabrak lari dan meninggal dunia setelah ditolak tiga RS di Tangerang. Polisi mengungkap penyebab kecelakaan tersebut.

Kanit Laka Satlantas Polres Metro Tangerang Kota AKP Badruzzaman mengatakan kecelakaan terjadi di depan SPBU di Jl Raden Saleh, Karang Tengah, Tangerang, Kamis (4/2) dini hari. Saat itu pengemudi mobil Proton bernopol B-1171-SAB baru keluar dari SPBU hingga kemudian terjadi kecelakaan.

"Kalau penyebabnya kita dapat dari BAP (berita acara pemeriksaan) segala macam, (pemobil) pada saat membelok tidak memperhatikan kendaraan sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Badruzzaman saat dihubungi detikcom, Sabtu (6/2/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Badruzzaman, dari aturan berlalu lintas, pihak pengendara yang hendak memasuki jalur utama harus memberikan prioritas kepada pengendara yang tengah melaju di jalur tersebut.

"Di sini kalau UU Lalu Lintas, pada saat keluar gang, kita harus memprioritaskan jalan yang lurus atau segala macam. Kalau kita dari gang yang kecil ke jalur utama harus memprioritaskan, dalam artian bisa antisipasi aman nggak, merintangi kendaraan yang datang dari jalur utama nggak," terang dia.

ADVERTISEMENT

Kecelakaan yang menimpa korban terjadi pada Kamis (4/2) pukul 02.30 WIB. Awalnya sebuah mobil Proton yang dikendarai Sl baru saja ke luar dari arah SPBU Karang Tengah menuju arah Ciledug. Pada saat bersamaan, Ribut Mahardani berboncengan dengan Cecep Hermansah melaju di Jalan Raden Saleh dekat SPBU Karang Tengah dari arah Ciledug.

Korban terjatuh setelah tertabrak mobil. Sedangkan pengendara mobil saat itu sempat melarikan diri setelah menabrak korban.

Dalam kejadian tersebut, ada dua korban. Yang pertama, pengemudi motor bernama Ribut Mahardani. Ia sempat dirawat di rumah sakit dalam keadaan kritis hingga akhirnya meninggal dunia. Korban kedua bernama Cecep Hermansah mengalami luka patah di bagian kaki.

Warga yang melihat kejadian itu membantu korban melarikannya ke rumah sakit. Namun, dari tiga rumah sakit yang didatangi, seluruhnya menolak dengan alasan IGD penuh.

Hingga akhirnya polisi datang dan membawa korban ke RS EMC Tangerang. Sayang, nyawa korban tidak tertolong.

(ygs/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads