AKP David Sinaga dicopot dari jabatan Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar usai video berjudul 'Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar Lagi Tinggi' viral di medsos. Polda Sumut mengatakan video itu direkam saat AKP David sedang melakukan penyelidikan.
"Kejadian itu pada bulan Oktober 2020, di mana Kasat Narkoba Siantar dalam rangka penyelidikan. Yang bersangkutan memasuki karaoke Studio 21 di Pematangsiantar kemudian ditemui oleh pemilik karaoke," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, di Medan, Jumat (5/2/2021).
Hadi mengatakan AKP David datang ke lokasi itu disertai surat perintah. Menurutnya, penyelidikan dilakukan karena ada informasi soal dugaan peredaran narkoba di lokasi itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Surat perintahnya pun ada karena dugaan-dugaan awalnya memang ada peredaran narkoba di tempat hiburan tersebut," ujarnya.
AKP David diduga direkam saat berada dalam salah satu ruangan di Studio 21. Pada 4 Januari 2021, kata Hadi, David dan timnya melakukan penggerebekan di Studio 21. Ada pengedar narkoba yang diamankan dari lokasi itu.
"Kemudian, pada tanggal 4 Januari 2021 Kasat Narkoba beserta timnya melakukan penangkapan terhadap salah seorang pengendar narkoba di karaoke Studio 21 tersebut," ujarnya.
Hadi menyebut pemilik karaoke bernama Acong meminta bantuan ke AKP David agar dilepaskan. AKP David disebut menolak permintaan Acong dan proses hukum kasus narkoba tersebut dilanjutkan.
"Prosesnya tetap terus dilanjutkan. Kemudian, kemarin muncullah video di akun FB dan YouTube di mana setelah diselidiki video itu pun dipalsukan. Bukan atas nama akun kasat narkoba. Di mana dalam isi video yang berdurasi 1 menit 15 detik tersebut memperlihatkan Kasat Narkoba," ucapnya.
Akibat peristiwa itu viral, AKP David dicopot untuk mempermudah proses pemeriksaan di Propam Polda Sumut. Hadi mengatakan AKP David juga telah menjalani tes urine dan hasilnya negatif narkoba.
"Sudah dicek, negatif," tuturnya.
Siamk juga video 'Diduga Ikut Berdugem, Kasat Narkoba Pematangsiantar Diperiksa Propam':