.webp)
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan menambah jumlah perjalanan KRL Jabodetabek pada 2021. Penambahan jumlah perjalanan KRL ini dilakukan untuk memaksimalkan penerapan protokol kesehatan selama pandemi virus Corona.
Direktur Utama PT KCI, Wiwik Widayanti mengatakan penambahan perjalanan KRL itu dikelola sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) tahun 2021. Pada tahun 2021, PT KCI memprogramkan total 1.151 perjalanan KRL setiap harinya.
"Pada GAPEKA 2021 ini KAI Commuter memprogramkan operasional perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek tiap harinya sejumlah 1.151 perjalanan dengan 94 loop yang beroperasi. Jumlah frekuensi perjalanan yang diprogramkan tersebut bertambah 94 perjalanan dibandingkan dengan program GAPEKA 2019 di mana terdapat 1.057 perjalanan dan 90 loop," ujar Wiwik Widayanti dalam konferensi pers online, Jumat (5/2/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, ia mengatakan hanya 984 perjalanan KRL yang sudah biasa direalisasikan mulai 10 Februari 2021. Hal itu disebabkan adanya aturan pembatasan jam operasional angkutan umum selama pandemi Corona.
"Pada awal pemberlakuan GAPEKA 2021 nantinya, KRL Commuter Line Jabodetabek akan tetap beroperasi pada pukul 04.00-22.00 WIB dengan 984 perjalanan KRL per hari. Saat ini dengan jam operasional yang sama, KAI Commuter mengoperasikan 964 perjalanan KRL tiap hari."
Wiwik berharap penambahan perjalanan KRL ini akan diterima oleh para pengguna jasa KRL. Ia mengatakan penambahan perjalanan KRL pada 2021 ini juga diharapkan bisa memaksimalkan penerapan protokol kesehatan selama masa pandemi COVID-19.
"Dengan adanya penambahan perjalanan KRL di GAPEKA 2021 ini juga, penerapan protokol kesehatan dalam menggunakan transportasi publik khususnya KRL, kami harap dapat lebih maksimal," ungkap Wiwik.
Berikut ini rincian rencana penambahan jumlah perjalanan KRL di tahun 2021:
Lintas Bogor
Jumlah perjalanan KRL untuk lintas Bogor direncanakan sebanyak 476 perjalanan KRL dari semula hanya 448 perjalanan.
Terdiri dari Central Line (Bogor/Depok-Jakarta Kota PP) terdapat 267 perjalanan dengan dan Loop Line (Bogor/Depok-Jatinegara PP) terdapat 209 perjalanan.
Lintas Bekasi
Jumlah perjalanan KRL Bekasi direncanakan sebanyak 236 perjalanan dari semula hanya 175 perjalanan. Terdiri dari Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota Via Manggarai PP sebanyak 202 perjalanan dan Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota Via Pasar Senen PP terdapat 34 perjalanan.
Lintas Serpong
Rangkasbitung/Parung Panjang/Serpong - Tanah Abang PP direncanakan 237 perjalanan KRL dari semula hanya 215 perjalanan.
Lintas Tangerang
Tangerang-Duri PP direncanakan 118 perjalanan KRL dari semula 116 perjalanan.
Lintas Tanjung Priok
Tanjung Priok-Jakarta Kota PP direncanakan 86 perjalanan dari semula 56 perjalanan.
Pada tahun 2021, tidak ada perjalanan feeder Kampung Bandan, padahal sebelumnya 47 perjalanan.
Realisasi perjalanan KRL selama masa PPKM/PSBB, yaitu 04.00-22.00 WIB:
Lintas Bogor
Bogor/Depok -Jakarta Kota PP: 227 perjalanan KRL dan Bogor/Depok-Jatinegara PP: 190 perjalanan KRL
Lintas Bekasi
Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota PP (via Senen dan Manggarai): 187 perjalanan KRL
Lintas Serpong
Rangkasbitung/Parung Panjang/Serpong - Tanah Abang PP: 212 perjalanan KRL
Lintas Tangerang
Tangerang-Duri PP: 106 perjalanan KRL
Lintas Tanjung Priok
Tanjung Priok-Jakarta Kota PP: 62 perjalanan KRL
