Bacaan niat sholat jenazah untuk laki-laki dan perempuan tentu ada perbedaan.
Sebagai umat muslim, kita harus mengetahui tata cara sholat jenazah yang baik dan benar.
Melakukan sholat jenazah hukumnya fardhu kifayah yakni apabila sudah ada yang mengerjakan maka hukum tersebut gugur untuk umat Islam di sekitarnya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu berkata: "Barangsiapa yang menyaksikan jenazah sampai ia menyolatkannya, maka baginya satu qiroth. Lalu barangsiapa yang menyaksikan jenazah hingga dimakamkan, maka baginya dua qiroth." Ada yang bertanya, "Apa yang dimaksud dua qiroth? "Rasulullah SAW lantas menjawab, "Dua qiroth itu semisal dua gunung yang besar." (HR. Bukhari no. 1325 dan Muslim no. 945).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tata cara sholat jenazah berbeda dengan sholat lima waktu. Dalam sholat jenazah terdapat rukun yang perlu dilakukan yaitu berdiri bagi yang mampu, empat kali takbir, mengangkat tangan saat takbir pertama, membaca al-fatihah, membaca sholawat nabi, berdoa untuk jenazah dan terakhir salam.
Niat sholat jenazah
Lafadz niat sholat jenazah (sebagai makmum) untuk jenazah laki-laki:
Usholli 'alaa haadzihil mayyiti arba'a takbiratatin fardhol kifayaatai ma'muuman lillahi ta'aala.
Yang Artinya: Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta'ala.
Lafadz niat sholat jenazah (sebagai makmum) untuk jenazah perempuan:
Ushollii 'alaa haadzihill mayyitati arba'a takbirootin fardhol kifaayati ma'muuman lillaahi ta'aalaa
Artinya: Saya niat sholat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Ta'ala.