Natalius Pigai Sambut Keinginan Abu Janda untuk Bertemu

Natalius Pigai Sambut Keinginan Abu Janda untuk Bertemu

Matius Alfons - detikNews
Jumat, 05 Feb 2021 09:26 WIB
Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Natalius Pigai
Foto: Natalius Pigai (Ari Saputra)
Jakarta -

Natalius Pigai mempersilakan Permadi Arya atau Abu Janda untuk bertemu dengan dirinya. Natalius mengaku dari awal tidak pernah terpikirkan untuk melaporkan atau memenjarakan siapa pun.

"Untuk dan atas nama pribadi saya sendiri perbolehkan anda (Abu Janda) untuk bertemu," kata Natalius Pigai lewat akun Twitternya, Jumat (5/2/2021). Pigai telah mengizinkan cuitannya untuk dikutip.

Natalius menyebut dirinya memahami resiko sebagai pekerja kemanusiaan. Karena itu, dia tidak pernah terpikir untuk memenjarakan atau melaporkan siapa pun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya hanya lilin kecil di lorong kegelapan! Saya tahu itu resiko sebagai pekerja kemanusiaan karena itu saya tidak pernah terpikirkan untuk memenjarakan/melaporkan," ucap Natalius.

Sebelumnya, keinginan untuk bertemu datang dari Abu Janda usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait cuitannya di Twitter yang berbau rasisme. Abu Janda mengaku ingin bertemu dengan Natalius Pigai.

ADVERTISEMENT

"Memang saya belum ada komunikasi, saya justru itu mungkin juga ingin (bertemu Pigai)," ujar Abu Janda kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (4/2/2021).

Abu Janda heran masalahnya dengan Natalius Pigai dilaporkan ke polisi oleh orang lain. Menurutnya, masalah tersebut merupakan urusannya dengan Natalius Pigai.

"Karena ini urusan saya sama Bang Pigai, kok jadi orang lain yang laporin. Mungkin ada keinginan mungkin. Tapi itu gimana Bang Pigai berkenan," ucapnya.

Tidak hanya itu, Abu Janda juga mengatakan kalau dirinya tidak mau Natalius Pigai dihina netizen. Pasalnya, ketika Abu Janda membalas tweet Pigai, banyak followers-nya yang melakukan 'body shaming' ke Pigai.

"Jadi karena memang dari saya tweet nggak sampai sejam udah saya hapus, kenapa? Karena pas saya posting, followers-followers saya itu jadi body shaming ke Bang Pigai. Karena aku nggak mau Bang Pigai jadi sasaran body shaming, itulah aku hapus," tandas Abu Janda.

(maa/knv)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads