Kapolres Jadi Orang Pertama Disuntik Vaksin COVID-19 di Enrekang

Kapolres Jadi Orang Pertama Disuntik Vaksin COVID-19 di Enrekang

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 03 Feb 2021 12:48 WIB
Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Ghalib menerima vaksin Corona pertama
Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Ghalib menerima vaksin Corona pertama. (Foto: dok. Istimewa)
Enrekang -

Vaksin COVID-19 sudah tiba di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Sejumlah pejabat Pemkab Enrekang hingga jajaran TNI dan Polri menerima penyuntikan vaksin COVID-19 yang pertama.

Penyuntikan vaksin COVID-19 dilaksanakan di Puskesmas Kota Enrekang, Rabu (3/2/2021) pagi. Adapun yang menerima vaksin gelombang pertama adalah Ketua DPRD Enrekang Idris Sadik, Dandim Enrekang Letkol Inf Utyul Samsul Komar, dan Kapolres Enrekang Andi Sinjaya Ghalib.

Sebelum divaksin Corona, para penerima vaksin dicek dulu kesehatannya, seperti pemeriksaan gula darah dan tekanan darah. Bagi para penerima vaksin yang memiliki riwayat penyakit tidak disarankan untuk melanjutkan proses suntik vaksinasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya adalah orang pertama yang menerima suntik vaksin COVID-19 di Enrekang, kemudian dilanjutkan dengan beberapa pejabat daerah. Ini menandakan bahwa vaksin aman dan halal yang sudah sebagaimana dinyatakan oleh lembaga yang berkompeten, seperti BPOM dan MUI, sehingga menjawab pertanyaan masyarakat mengenai layak dan aman-tidaknya penggunaan vaksin tersebut," ujar Andi Sinjaya dalam keterangannya kepada detikcom, Rabu (3/1/2021).

Andi Sinjaya meyakinkan masyarakat bahwa vaksin Sinovac aman dan halal, sehingga masyarakat diharapkan tidak perlu khawatir.

ADVERTISEMENT

"Pemerintah telah menjamin vaksin yang akan diedarkan di wilayah Kabupaten Enrekang merupakan vaksin yang digunakan sesuai dengan standar keamanan dan melewati uji klinis yang ketat," sambungnya.

Sementara itu, Andi Sinjaya sedikit berbagi pengalaman setelah disuntik vaksin. Andi mengatakan tidak merasakan adanya efek samping pascapenyuntikan vaksin tersebut.

"Setelah menjalani vaksinasi ini dengan cara disuntik, saya tidak merasakan efek samping. Saya merasa lebih sehat," imbuhnya.

Vaksinasi dilaksanakan untuk melengkapi pencegahan virus menular COVID-19. Namun kita harus tetap menaati protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.

"Untuk Pak Sekda dan Kajari tidak jadi divaksin hari ini karena kondisi kesehatannya," kata Kadinkes Enrekang Sutrisno. Pernyataan Sutrisno ini sekaligus meralat informasi sebelumnya.

Vaksinasi di Kabupaten Enrekang akan dilanjutkan kepada 16 tenaga kesehatan. Berikut daftar 8 orang yang menerima vaksin periode pertama hari ini:


1. Ketua DPRD Kabupaten Enrekang Muh. Idris Sadik
2. Dandin 1419 Enrekang Letkol Inf.Uty Samsul Komar
3. Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Ghalib
4. Kepala Pengadilan Negeri Kabupaten Enrekang Karsena
5. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Enrekang Sutrisno
6. Ketua MUI Enrekang H Amir Musthafah
7. Ketua Gereja Jemaat Immanuel Pdt. Edi Cirrang
8. Ketua IDI Enrekang dr. Hamrullah.

(mea/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads