Seorang ASN berinsial SB alias AF ditangkap Densus 88 di Langsa, Aceh karena diduga terlibat aksi terorisme. Anggota Komisi II DPR RI, Guspardi Gaus menyayangkan hal tersebut apabila memang ASN tersebut terlibat dalam kelompok teroris.
"Sebagai abdi negara, abdi masyarakat harus fokus bekerja secara proporsional dan profesional. Jangan sampai terpengaruh dengan kelompok, golongan yang diduga melakukan tindakan yang mengarah ke arah terorisme," ujar Guspardi saat dihubungi, Minggu (24/1/2021).
Menurutnya, hal yang dilakukan SB merugikan nama baik ASN. Sebab, ASN merupakan aparat negara.
"Ini merugikan nama baik ASN. ASN itu kan dia sebagai institusi melayani masyarakat, dia aparat negara. Dengan adanya salah seorang diduga masuk kelompok terorisme ini, bagaimanapun tentu merugikan nama baik ASN itu sendiri," katanya.
Karenanya, Guspardi meminta kepada para pimpinan daerah yang notabene sebagai pembina ASN untuk memberikan edukasi agar terhindar dari paham terorisme. Salah satunya dengan memberikan wawasan kebangsaan yang baik.
"Oleh karena itu, imbauan saya meminta pembina ASN di seluruh kabupaten/kota, provinsi di Indonesia untuk menjaga, memelihara para ASNnya itu agar terhindar dari tindakan-tindakan teroris itu," katanya.
"Tentu kita berharap semua ASN agar tidak melakukan tindakan-tindakan yang mengarah kepada teroris," imbuhnya.