.webp)
Pengacara Habib Rizieq, Sugito Atmo Prawiro, mengatakan kliennya lebih mudah dijenguk keluarga di rutan Bareskrim Polri. Sugito mengungkapkan kondisi sebaliknya saat Habib Rizieq masih di rutan Polda Metro Jaya.
"Bukan menikmati, tapi lebih mudah untuk dikunjungi. Kalau yang kemarin di Polda Metro Jaya kan agak susah," kata Sugito saat dihubungi, Sabtu (16/1/2021).
Sugito menuturkan keluarga merasa kesulitan menjenguk Habib Rizieq saat ditahan di rutan Polda Metro Jaya. Sugito tidak mengetahui secara pasti kenapa pihak keluarga sulit menjenguk Habib Rizieq saat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di Polda keluarga nggak boleh (menjenguk). Nggak tahu (alasan tidak boleh menjenguk)," tuturnya.
Sugito menyampaikan, saat Habib dipindah ke rutan Bareskrim Polri, keluarga dapat menjenguk Habib Rizieq. Penyidik Bareskrim kata Sugito, telah membuatkan jadwal besuk untuk keluarga seminggu dua kali.
"(Di Bareskrim) ya dijadwalkan dengan jadwal yang ada. Seminggu dua kali, yang penting sudah dijadwalkan, sudah diperbolehkan," ujarnya.
Simak video 'Tiba di Rutan Bareskrim, HRS: Setop Kegaduhan, Bangun Kedamaian':
Lebih lanjut Sugito mengatakan kondisi sel di rutan Bareskrim Polri tidak jauh berbeda dengan rutan Polda Metro Jaya. Namun di rutan Bareskrim, kata Sugito, Habib Rizieq bisa keluar sel untuk melihat sel tahanan lain.
"(Sel di Bareskrim) sama kayak di Polda, sel biasa saja, cuma dia sendiri (di sel Polda). Di Bareskrim juga sendiri. Kalau di Polda kan kayak tahanan isolasi, beliau nggak bisa keluar. Kalau ini (sel Bareskrim) kan bisa keluar ke sel lain," imbuhnya.
Sebelumnya, Habib Rizieq dipindahkan ke rutan Bareskrim Polri dari rutan Polda pada Kamis (14/1) siang. Kuasa hukum Habib Rizieq, Sugito Atmo Prawiro, mengatakan kondisi Rizieq dalam keadaan baik.
"(Kondisinya) jauh lebih baik, jauh lebih menikmati beliau," ujar Sugito saat dihubungi, Jumat (15/1).
Menurutnya, Rizieq selama ini ingin dipindahkan dari rutan Polda Metro Jaya ke rutan Bareskrim Polri. Sugito mengatakan keinginan itu karena pihak keluarga lebih mudah menjenguk Rizieq.
Sebab, selama Rizieq menjalani penahanan di Polda Metro Jaya, pihak keluarga agak kesulitan menjenguk Rizieq. Selain itu, Sugito mengatakan pemindahan ke rutan Bareskrim Polri itu lebih memudahkan saat hendak dilakukan pemeriksaan.
"(Di Polda keluarga) agak susah kan (jenguk). Kan sekarang ditangani oleh Bareskrim, tapi tahanannya di Polda Metro itu repot," katanya.
