Basarnas kembali menerima 27 kantong dari hasil pencarian Sriwijaya Air SJ182. Seluruh paket dibawa menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) Basarnas.
"Kita mendapat paket sebanyak 27 dari hasil kegiatan kawan-kawan kita yang ada di LKP dari siang hingga malam hari ini," ujar Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman kepada wartawan di JICT 2, Jakarta, Senin (11/1/2021).
Rasman mengatakan 27 paket tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri untuk ditindaklanjuti. Namun tak dijelaskan lebih lanjut mengenai isi paket tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasi mengenai kantong yang dibawa ke JICT ini sebelumnya disampaikan oleh Kepala Basarnas, Marsdya TNI (Purn) Bagus Puruhito. Jumlah kantong yang dibawa cukup banyak.
"Di belakang kita ini kira-kira satu jam masih akan merapat satu Sea Rider atau Rigit Inflatable Boat dari Basarnas yang membawa kantong-kantong yang cukup banyak," ucap Bagus.
Bagus mengatakan hingga malam ini total ada 45 kantong jenazah terkait Sriwijaya Air SJ182. Kemudian, bagian dari potongan kecil pesawat terdapat penambahan 5 kantong, sehingga menjadi 15 kantong. Adapun potongan besar pesawat bertambah 5 kantong, sehingga total menjadi 22 kantong.
Untuk diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di perairan Kepulauan Seribu, pada Sabtu, 9 Januari 2021, pukul 14.40 WIB. Pesawat hilang kontak setelah 4 menit mengudara.
Operasi SAR masih terus dilakukan hingga saat ini. Bagian serpihan pesawat sudah mulai ditemukan dan tim gabungan pun telah mendeteksi keberadaan black box pesawat di lokasi.
(knv/knv)