Efek Samping Vaksin COVID Sinovac: Diare hingga Gangguan di Kulit

Efek Samping Vaksin COVID Sinovac: Diare hingga Gangguan di Kulit

Tim detikcom - detikNews
Senin, 11 Jan 2021 16:14 WIB
Berisiko Picu Kanker, 67 Batch Obat Asam Lambung Ranitidin Ditarik BPOM. Kepala BPOM Penny K Lukito
Foto: Rifkianto Nugroho/detikHealth
Jakarta -

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan adanya efek samping dari vaksinasi COVID-19 Sinovac, yang telah disetujui. Efek samping itu bersifat ringan hingga sedang.

"Secara keseluruhan menunjukkan vaksin COVID Corona-vac aman dengan kejadian efek samping yang ditimbulkan bersifat ringan hingga sedang," ujar Kepala Badan POM (BPOM) Dr Penny K Lukito, dalam jumpa pers, Senin (11/1/2021).

Penny menjelaskan efek samping lokal berupa nyeri dan iritasi. Sedangkan efek samping sistemik berupa nyeri otot hingga demam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Frekuensi efek samping dengan derajat berat: sakit kepala, gangguan di kulit, diare dilaporkan 0,1-1 persen. Efek samping itu merupakan efek samping yang tidak berbahaya, karena dapat pulih kembali," kata Penny.

Vaksin Corona dari Sinovac telah tiba di Indonesia. Kini vaksin tersebut disimpan di PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat.Vaksin Corona dari Sinovac telah tiba di Indonesia. Kini vaksin tersebut disimpan di PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat. (Foto: Istimewa/presiden.go.id)

BPOM juga telah menyetujui penggunaan vaksin COVID-19 di Indonesia. Penggunaan vaksin disetujui dengan alasan kedaruratan.

ADVERTISEMENT

"Memperhatikan kondisi tersebut dan merespons kebutuhan percepatan penangan COVID-19, maka Badan POM mengambil langkah kebijakan dengan menerapkan emergency use authorization atau persetujuan penggunaan dalam kondisi kedaruratan untuk vaksin COVID-19. Penerapan emergency use authorization ini dilakukan oleh semua otoritas regulatory obat di seluruh dunia untuk mengatasi pandemi COVI-19," ujar Penny.

Penny mengatakan kebijakan emergency use authorization ini juga selaras dengan panduan WHO. Di mana, emergency use authorization bisa ditetapkan dengan lima kriteria, yakni keadaan kedaruratan kesehatan, cukup bukti ilmiah terkait vaksin, adanya mutu yang memenuhi standar, kemanfaatan lebih besar ketimbang risiko, serta belum adanya alternatif pengobatan yang memadai.

Tonton video 'BPOM Beri Izin Penggunaan Darurat untuk Vaksin Sinovac':

[Gambas:Video 20detik]



(isa/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads