Jazilul: Jika Jokowi Jadi Orang Pertama Divaksin Artinya Vaksin Aman

Jazilul: Jika Jokowi Jadi Orang Pertama Divaksin Artinya Vaksin Aman

Jihaan Khoirunnisaa - detikNews
Jumat, 08 Jan 2021 17:41 WIB
Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid
Foto: dok. MPR RI
Jakarta -

Vaksinasi COVID-19 rencananya akan mulai dilakukan 13 Januari 2021, namun, sampai dengan saat ini izin edar vaksin Sinovac dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) belum juga dikeluarkan. Hal ini lantas menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.

Merespons hal tersebut, Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid meminta masyarakat tak perlu cemas soal keamanan vaksin Corona. Menurutnya, jika Presiden Jokowi saja menyatakan siap untuk menjadi orang pertama yang disuntik vaksin, artinya vaksin COVID-19 sudah dipastikan aman.

"Kalau Presiden saja menjadi orang pertama yang divaksinasi, saya yakin vaksin ini aman," ujar Jazilul dalam keterangannya, Jumat (8/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, ia tetap berpesan agar BPOM dapat menjalankan tugas secara profesional dan proporsional, serta tidak terpengaruh terhadap desakan untuk segera mengeluarkan vaksin tersebut.

"Jadi jangan karena desakan, tetapi memang karena profesionalisme. Jika vaksin ini sudah layak untuk mendapatkan izin edar, maka saya BPOM untuk segera mengeluarkan izin edar karena vaksin sudah sampai di sini, sudah sampai di Indonesia, bahkan sudah diedarkan ke daerah. Saya mendengar informasi Presiden akan melakukan vaksinasi pada Rabu, tanggal 13. Itu artinya sebelum tanggal 13, BPOM sudah keluar izin edarnya," terangnya.

ADVERTISEMENT

Jazilul atau yang dikenal dengan Gus Jazil juga meminta kepada masyarakat untuk menghentikan penyebaran hoax atau informasi tidak benar terkait vaksin COVID-19, guna meminimalisir timbulnya keraguan dan kebingungan di tengah masyarakat.

"Berita hoax yang tidak benar terkait efek vaksin yang katanya ada orang meninggal karena divaksin, padahal itu berita lama, (tahun) 2018. Nah seperti ini memunculkan ada keraguan, ketidakpercayaan masyarakat pada pemerintah, BPOM, Kementerian Kesehatan," tutur Gus Jazil.

Dikatakannya, pemerintah telah bekerja keras demi bisa mendatangkan vaksin Corona ke Indonesia, yang saat ini tengah melalui proses uji klinis di BPOM.

"Makanya pemerintah juga harus memastikan vaksin ini aman dan berita hoax, berita yang tidak benar tolong agar jangan diedarkan karena ini membuat masyarakat menjadi ragu," pungkasnya.

(mul/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads