Nasib PSBB Transisi Segera Diumumkan, Ini Data Terbaru Corona di DKI

Nasib PSBB Transisi Segera Diumumkan, Ini Data Terbaru Corona di DKI

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Minggu, 03 Jan 2021 11:21 WIB
Persija Jakarta merayakan ulang tahunnya yang ke-92, Sabtu (28/11/2020). Pihak klub membuat suasana Jakarta bernuansa oranye dan merah di beberapa titik kawasan Ibu Kota.
Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom
Jakarta -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan segera memutuskan nasib pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Ibu Kota. Diketahui, PSBB transisi berakhir pada hari ini.

Jika dilihat di situs website PPID DKI, pada data terbaru kasus Corona di DKI per Sabtu (2/1) terdapat tambahan kasus baru sebanyak 1.895 orang, sehingga total orang yang terinfeksi COVID-19 di DKI mencapai 187.586 orang.

Sementara itu, terdapat 2.269 tambahan kasus sembuh, sehingga total keseluruhan pasien yang sembuh menjadi 168.781 orang. Selain itu, ada tambahan 26 kasus meninggal sehingga total menjadi 3.334 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun berbicara soal kemungkinan menarik emergency break atau rem darurat jika terjadi lonjakan kasus Corona di DKI. Namun memang, keputusan menarik rem darurat baru akan diputuskan di awal Januari 2021.

"Menyikapi peningkatan ini kami akan terus mengambil beberapa kebijakan. Kita akan lihat nanti dalam beberapa hari ke depan, setelah tanggal 3 Januari 2021 apakah dimungkinkan nanti Pak Gubernur, apakah ada emergency brake atau yang lain nanti kami akan lihat sesuai dengan fakta dan data memang ini sangat dinamis sekali terkait fakta dan data," kata Riza Patria di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (27/12).

ADVERTISEMENT

Hari ini merupakan akhir dari penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi, yang sudah beberapa kali diperpanjang. Pemprov DKI Jakarta masih akan melihat data dan fakta sebelum memutuskan apakah akan menarik rem darurat atau tidak.

Riza Patria sendiri menitikberatkan pada para pelaku usaha dan perkantoran. Pejabat nomor dua di DKI itu meminta para pelaku usaha dan perkantoran ikut membantu pemerintah menekan angka penyebaran COVID-19 di Ibu Kota.

"Untuk itu, kami minta khusus pelaku usaha, perkantoran, untuk membantu kita semua agar jangan sampai ada peningkatan luar biasa sehingga kami Pemprov dengan jajaran terpaksa mengambil kebijakan untuk memperketat PSBB," ujar Ariza.

Setelah melihat akumulasi data kasus Corona DKI Jakarta terkini, akankah Pemprov DKI memperpanjang PSBB transisi atau justru akan menarik rem darurat? Kita tunggu saja keputusannya.

(whn/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads