Usai Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan, segala atribut di bekas markasnya dicopot oleh petugas. Tidak lama setelahnya, pos keamanan 3 pilar dibangun di sana yang terletak di Petamburan, Jakarta.
Pos 3 pilar ini akan dijaga pihak Pemda, Polisi, dan TNI. Pembangunan dimulai pada tanggal 31 Desember 2020 atau sehari setelah FPI dibubarkan. Lokasi persis pembangunan pos 3 pilar di Jl Petamburan III, Jakarta Pusat.
Polri menerangkan, pembangunan pos 3 pilar bagian dari program penanggulangan COVID-19, yang tengah berjalan yakni Kampung Tangguh. Karena di Petamburan, program Kampung Tangguh berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polri mengatakan, pos 3 pilar itu tidak hanya dibangun di Petamburan saja. Tapi ada juga di beberapa tempat lainnya.
"Tidak hanya di situ saja yang kita buat, jadi semuanya ada beberapa sudah dilakukan Kapolda Metro Jaya untuk, untuk menurunkan Covid itu, dengan adanya kampung-kampung tangguh itu," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (1/1).
![]() |
Sedangkan, Koramil 05/Tanah Abang dari unsur TNI menyebut pembangunan posko ini karena keinginan masyarakat. Pembangunan posko 3 pilar adalah program lama yang belum terwujud.
"Karena juga dari masyarakat ada keinginan, masyarakat juga udah menyetujui, termasuk dari wali kota udah setuju, pemerintah daerah, maka aspirasi ini kita laksanakan (membangun posko 3 pilar)," kata Danramil 05/Tanah Abang Mayor Arh Saryono di Jalan Petamburan III.
Pembangunan pos 3 pilar ditargetkan rampung dalam kurun waktu 2 sampai 3 hari. Mengenai pos ini, Mayor Saryono mengatakan tidak ada kaitannya dengan FPI. Simak di halaman selanjutnya...
Pada hari ini, pengerjaan pos 3 pilar di Petamburan masih berlanjut. Pantauan detikcom, Sabtu (2/1) pagi, pembangunan posko itu dimulai sejak pagi. Tampak bata hebel yang dipasang sudah hampir setinggi 120 cm.
Di area posko tiga pilar, terlihat polisi dan petugas Satpol PP hadir. Tak lama kemudian polisi dan petugas Satpol PP itu pun pergi.
Mayor Saryono juga turut memantau pembangunan pos 3 pilar hari ini. Kepada wartawan, dia mengatakan pembangunan pos 3 pilar di Jl Petamburan III tidak ada kaitannya dengan FPI. Saryono menyebut pos ini tidak jauh beda dengan siskamling.
"Tidak ada kaitannya dengan pembekuan FPI, nggak ada. Ini murni inisiatif kita," kata Saryono di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/1).
"Kepentingan ini tidak jauh beda seperti siskamling saja, untuk kepentingan bersama, kepentingan bersama dengan masyarakat. Supaya ya semua biar lebih lingkungan ini aman, tidak ada apa-apa," tambahnya.
Saryono menyebut pendirian pos bukan karena kepentingan pribadi. Dia ingin aparat dan masyarakat dapat berbaur bersama.
"Saya kepenginnya masyarakat sama kita semua berbaur, ini untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi saya. Saya tidak ada kepentingan untuk suatu yang macam-macam, tidak ada. Murni untuk kepentingan masyarakat, supaya kita bisa ya bersama-sama masyarakat," ungkap Saryono.