Pimpinan DPRD DKI: Warga Jakarta Masih Ragu soal Vaksin Corona

Jakarta -

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani mendukung langkah dari Gubernur Anies Baswedan menerbitkan instruksi gubernur (Ingub) soal persiapan vaksinasi. Menurut Zita, banyak perdebatan di masyarakat soal vaksin.

"Pada prinsipnya kami dukung terkait upaya-upaya melawan pandemi. Tapi kita harus sadar, realita sosialnya beda-beda menanggapi vaksin," ucap Zita saat dihubungi, Rabu (30/12/2020).

"Di masyarakat sekarang, sedang tarung argumen, apakah vaksin membahayakan atau tidak, halal atau tidak. Yang jelas masyarakat ragu," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah, menurut Zita, perlu mengambil langkah di tengah perdebatan vaksin. Masyarakat harus diyakinkan bahwa vaksin aman.

"Itu sebetulnya yang menjadi tugas berat Pemprov hari ini meyakinkan warga. Makanya butuh sosialisasi yang rata, dan butuh edukasi yang jelas dan tuntas, agar tidak rancu terkait vaksin ini," katanya.

Ingub ini pun, disebut politikus PAN itu sebagai bentuk keselarasan dari pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

"Sebetulnya ingub yang dikeluarkan itu baru sebatas persiapan fasilitas vaksinisasi saja. Agar bisa selaras dengan instruksi pusat," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Anies Baswedan menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 66 Tahun 2020 tentang Persiapan Penyelenggaraan vaksin Corona (COVID-19) di DKI Jakarta. Anies menyebut langkah ini bertujuan menekan laju penyebaran virus Corona di Ibu Kota.

"Dalam rangka optimalisasi persiapan penyelenggaraan vaksinasi untuk menanggulangi penyebaran virus Corona di Provinsi DKI Jakarta," kata Anies dalam keterangan tertulis seperti dikutip Rabu (30/12/2020).

Dalam Ingub tersebut, Anies memberikan instruksi kepada jajarannya untuk mempersiapkan proses vaksinasi. Seperti, meminta para asisten sekretaris daerah (sekda) melaksanakan koordinasi terkait vaksinasi sesuai dengan tupoksinya. Selain itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah diharapkan dapat melakukan koordinasi untuk penganggaran kebutuhan pelaksanaan vaksinasi.

Halaman 1 2

Selanjutnya