Seorang ayah Rewa (48) dan anaknya Kallang (20) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi otak pemerkosaan secara bergilir seorang remaja inisial SS (14) di bak sampah. Rewa dan Kallang bersama tiga pelaku lainnya mencekoki korban dengan miras sebelum melakukan pemerkosaan bergilir.
"Ada itu (pelaku berstatus anak-bapak). Yang Kallang itu anak Rewa," ujar Kasat Reskrim Polres Bone AKP Ardy Yusuf saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (18/12/2020).
Dari lima pelaku pemerkosaan, baru tiga yang ditangkap polisi. Mereka ialah Rewa dan dua pelaku yang masih di bawah umur, yakni FR dan NC. Sementara itu, pelaku lainnya, yakni Kallang dan BD, masih diburu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cuma Kallang belum pi didapat (ditangkap). Kallang mi ini yang jemput ki korban," kata.
AKP Ardy mengungkapkan, sebelum pemerkosaan terjadi pada Senin (8/6), Rewa meminta anaknya, Kallang menjemput korban. Kallang pun menjemput korban tidak jauh dari Lapangan Merdeka, Watampone, Bone, dengan modus diajak jalan-jalan.
"Kallang menjemput korban dengan maksud untuk dibawa pergi jalan-jalan, tapi korban justru dibawa ke sebuah rumah gubuk," kata AKP Ardy.
Di gubuk tersebut, lima pelaku mencekoki korban dengan miras hingga mabuk, simak selengkapnya di halaman selanjutnya>>>
Setelah menjemput korban dengan dalih mengajak jalan-jalan, Kallang membawa korban ke sebuah gubuk yang terletak di Jalan Bhayangkara, Bone. Di gubuk tersebut sudah menunggu Rewa dan tiga pelaku lainnya.
Pada akhirnya, di gubuk inilah korban dicekoki minuman keras hingga mabuk berat dan kemudian diperkosa di sebuah bak sampah secara bergiliran.
"Jadi pengakuan pelaku, dia sebut itu, next, kalau sudah satu, ya next, ibaratnya begitu," katanya.
Dari tiga pelaku yang telah ditangkap, dua di antaranya, yakni NC dan FR, dikenakan wajib lapor karena masih di bawah umur. Sedangkan Rewa (48) ditetapkan menjadi tersangka dan dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak Pasal 80 Ayat 3 UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.