Wamenag Kritik Aksi 1812 di Tengah Pandemi: Bikin Makin Ruwet!

Wamenag Kritik Aksi 1812 di Tengah Pandemi: Bikin Makin Ruwet!

Herianto Batubara - detikNews
Kamis, 17 Des 2020 19:17 WIB
Wamenag Zainut Tauhid Saadi.
Wamenag Zainut Tauhid Saadi (Isal/detikcom)
Jakarta -

Front Pembela Islam (FPI) dkk akan menggelar 'Aksi 1812' di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (18/12/2020) besok menuntut pembebasan Habib Rizieq Shihab. Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi menilai langkah ini tidak bijak.

"Hendaknya semua pihak bisa menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan situasi yang justru membuat suasana semakin ruwet. Serahkan saja semuanya sesuai mekanisme hukum," kata Zainut kepada detikcom, Kamis (17/12).

"Melakukan demo dengan mengerahkan massa di tengah situasi pandemi COVID-19 yang belum mereda merupakan tindakan yang sangat tidak bijak," sambungnya Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI pusat ini menegaskan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zainut mengimbau semua pihak agar menaati aturan yang ada di DKI Jakarta terkait pandemi COVID-19. Ini semua, menurutnya, demi kebaikan bersama.

"Dan kepada aparat keamanan hendaknya mengedepankan dialog dan bertindak persuasif, tegas, dan terukur sesuai peraturan yang ada," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

COVID-19 hingga saat ini masih menghantui. Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan ada sebanyak 7.354 kasus baru per hari ini. DKI Jakarta menjadi provinsi terbanyak melaporkan kasus harian yaitu dengan 1.690 kasus.

Setelah Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, menjadi daerah kedua dengan kasus Corona terbanyak hari ini sebanyak 1.277 kasus. Menyusul Jawa Timur sebanyak 855 kasus pada peringkat ketiga.

Pemerintah juga melaporkan tambahan pasien sembuh dari Corona. Ada 4.995 pasien yang dinyatakan sembuh sehingga total menjadi 526.979 kasus. Sedangkan kasus kematian akibat Corona hari ini sebanyak 142 kasus. Jumlah kematian sejauh ini mencapai 19.390 kasus.

(hri/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads