Ketua DPR Aceh (DPRA) Dahlan Jamaluddin mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2021 masih dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dia menyebut anggaran untuk tahapan Pilkada 2022 'diparkirkan' di pos belanja tidak terduga (BTT).
"Posisi anggaran sudah pengesahan rancangan APBA 2021. Khusus untuk pelaksanaan Pilkada di BTT. Sekarang posisinya masih evaluasi di Kemendagri," kata Dahlan dalam rapat koordinasi, Senin (14/12/2020).
Rapat koordinasi digelar di Ruang Badan Musyawarah DPR Aceh di Banda Aceh. Rapat dipimpin Dahlan serta dihadiri anggota Komisi I DPR Aceh, komisioner KIP Aceh, Panwaslih Aceh, serta perwakilan Pemerintah Aceh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah dievaluasi Kemendagri, kata Dahlan, Badan Anggaran (Banggar) DPR Aceh bakal membahasnya dengan Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA). Dia mengatakan APBA bakal disesuaikan dengan tahapan dan kebutuhan Pilkada Aceh 2022.
"Kesimpulan dari evaluasi kita akan pastikan akan bunyi di penjabaran anggaran untuk Pilkada 2022," jelas Dahlan.
Politikus Partai Aceh ini meminta Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh segera menggelar rapat pleno tentang tahapan pelaksana Pilkada. Selain itu, KIP serta Panwaslih juga diminta membuat rapat pleno tentang kebutuhan anggaran Pilkada.
"Saya tegaskan sekali lagi bahwa Pilkada Aceh itu akan dilaksanakan pada tahun 2022, KIP dan Panwaslih sebagai penyelenggara sudah sangat siap untuk pelaksanaan Pilkada 2022," ujar Dahlan.
"Pemerintah Aceh eksekutif dan legislatif juga sangat siap untuk mendukung suksesnya Pilkada 2022," sambungnya.