Tanpa Gadget, Orang Tua Bisa Terus Asah Kreativitas Anak Saat Pandemi

Tanpa Gadget, Orang Tua Bisa Terus Asah Kreativitas Anak Saat Pandemi

Alfi Kholisdinuka - detikNews
Senin, 14 Des 2020 13:25 WIB
Muhammad Luqman Baehaqi, Pendiri PRAKARDUS dan Elizabeth Santosa, Psikolog Anak dan Pendidikan menjadi pembicara dalam dialog bertema Pandemi Tak Halangi Kreasi di Jakarta, Jumat, 11 Desember 2020. DOK. KPCPEN
Foto: KPCPENMuhammad Luqman Baehaqi, Pendiri PRAKARDUS dan Elizabeth Santosa, Psikolog Anak dan Pendidikan menjadi pembicara dalam dialog bertema Pandemi Tak Halangi Kreasi di Jakarta, Jumat, 11 Desember 2020.
Jakarta -

Pandemi COVID-19 bukan halangan untuk tetap produktif dan kreatif. Justru karena aktivitas lebih banyak di rumah saja, waktu-waktu ini bisa dimanfaatkan untuk lebih dekat dengan keluarga, terutama memberikan waktu lebih kepada anak-anak, serta menemani mereka dalam masa tumbuh kembangnya.

Menurut Psikolog Anak dan Pendidikan Elizabeth Santosa kreativitas merupakan salah satu kemampuan manusia yang sudah ada dalam diri untuk bisa digunakan dalam mencari jalan keluar. Menurutnya, kreativitas itu biasanya muncul dalam masa sulit

"Biasanya pada saat kita dalam kondisi adem ayem, enak, atau nyaman kreativitas jarang muncul. Namun kreativitas akan muncul kalau dalam keadaan kepepet. Idealnya, pada masa gelap seperti masa pandemi ini harusnya banyak kreativitas yang muncul," ujarnya dikutip dari situs resmi Satgas COVID-19, Senin (14/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Elizabeth berpesan kepada orang tua agar di masa pandemi ini jangan memberikan terlalu banyak fasilitas gadget agar menstimulus kreativitas anak-anak. Berilah benda konvensional seperti kardus, spidol atau lainnya sehingga membuat anak berpikir benda tersebut mau digunakan untuk apa.

"Nanti kalau anak-anak menyerah, baru kita ajak untuk bikin sesuatu bersama-sama. Tapi, kalau selalu dibantu, dan diberikan terlalu banyak fasilitas, kemampuan kreativitasnya tidak berkembang, tidak terstimulasi, harus ada sesuatu yang menstimulus," terangnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, dia menuturkan kreativitas pada setiap pembelajaran itu bisa didapat dari kehidupan sehari-hari bersama anak, tergantung bagaimana cara pandang orang tua menyikapi proses tersebut.

"Ketika kita tahu alasan untuk melakukan sesuatu, anak-anak juga turut merasakan apa yang kita rasakan. Ini lebih baik daripada, sekadar mencari tahu apa yang harus kita lakukan," jelasnya.

Sebagai informasi, untuk terus menekan laju pandemi virus Corona di Indonesia, masyarakat diimbau untuk #IngatPesanIbu dengan disiplin 3M yakni #menjagajarak #memakaimasker dan #mencucitangan. Tindakan kecil ini sangat penting untuk menyelamatkan nyawa banyak orang, jadi jangan abai terhadap protokol kesehatan ya!

(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads