Polisi menangkap pria bernama Beriyansah Megi (25), yang diduga merampok sopir taksi online asal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Dia ditembak karena melawan.
"Benar, (pelaku ditangkap). Ditangkap saat berada di Pangkalan Balai, Banyuasin," ujar Kasubdit Jatanras Polda Sumatera Selatan Kompol Suryadi, Senin (14/12/2020).
Suryadi mengatakan Beriyansyah ditangkap Unit II Subdit Jatanras pada Minggu (3/12). Dia ditangkap setelah menjadi buron selama 3 bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ditangkap setelah 3 bulan buron. Pelaku juga beralih menjadi sopir truk lintas dan saat itu sedang istirahat," katanya.
Suryadi menyebut Beriyansyah sudah mengakui perbuatannya. Pelaku diduga beraksi bersama rekannya, MT (30), yang masih diburu polisi.
"Satu pelaku lain sedang kita buru. Selain pelaku, kami juga berhasil mengamankan mobil korban. Saat itu ada dua orang kami amankan, tetapi statusnya saksi," ucapnya.
Beriyansyah diduga menjadi otak perampokan terhadap korban, Rian Adiguna (31). Dia diduga menggunakan akun palsu untuk memesan taksi online.
"Pelaku ini buat akun palsu, dia rencanakan bersama temannya. Mobil setelah dapat, rencana mau dijual dan untuk mengelabui mobil mau dicat hitam," kata Suryadi.
Sebelumnya, perampokan terhadap Rian diduga terjadi pada Jumat (18/9) dini hari. Korban, yang berprofesi sebagai sopir taksi online, mendapat order dari pemilik akun dengan nama Cahyo Andika.
Titik jemput saat itu berada di Jalan Soak Simpur Sukabangun, Palembang, dengan tujuan ke Hotel Twin Star Km 12. Korban menjemput pelaku di lokasi dan bertemu dengan 2 pelaku.
Tak lama setelah berjalan, pelaku ditusuk di bagian kepala dan punggung. Korban yang panik langsung keluar dari mobil. Pelaku melarikan mobil korban.