Aris Tasmuri alias Ateng (49) diterkam buaya muara saat mandi terapi air laut di Teluk Palu atau Pantai Talise, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Akibat kejadian tersebut, tangan Ateng hampir putus.
Video kejadian beredar di media sosial. Dalam video itu, sejumlah orang mencoba menolong dengan mencari kendaraan roda empat agar korban bisa mendapatkan perawatan medis. Dalam video yang berdurasi 2 menit 5 detik itu, tampak korban menutupi lengan bagian kanannya dengan baju miliknya.
Terekam suasana panik di lokasi. Buaya yang menerkam korban tampak masih berada di pesisir pantai Teluk Palu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (13/12/2020) pagi hari. Oleh masyarakat yang melintas lokasi, Ateng langsung dibawa ke RSUD Undata.
Kapolres Palu AKBP Riza Faisal menyebut lokasi kejadian sering didatangi warga untuk terapi air laut. Bahkan korban telah beberapa kali datang ke lokasi.
"Korban diketahui sering kali melakukan terapi air laut di Pantai Talise, tepatnya di sekitar patung kuda. Informasi yang kami peroleh, dilokasi kejadian, korban tidak sendiri, melainkan bersama 8 orang pengunjung lainnya," ucap Riza Faisal kepada wartawan.
Menurut AKBP Riza, dari hasil keterangan sejumlah saksi mata, korban diterkam oleh buaya muara saat posisi berada di dalam air. Warga yang juga berkunjung di Pantai Talise berhamburan untuk melarikan diri ke daratan.
Sebenarnya, sepanjang pesisir Pantai Talise, pemerintah sudah memasangkan papan informasi larangan untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar pantai tersebut.
(aik/aik)