Seorang nenek, A Arifah (67), tewas terbakar setelah menyelamatkan sang cucu, Atifah (9), dalam kebakaran di Bone, Sulawesi Selatan. Sang cucu yang mengalami luka bakar kini masih dirawat di rumah sakit.
Kebakaran empat rumah semipermanen itu terjadi di Desa Lappae, Kecamatan Tellu Siattingnge, Kabupaten Bone, Sulsel, Selasa (8/12/2020) dini hari. Arifah hendak menyelamatkan cucunya Atifah, namun terjebak dan tak bisa keluar dari kobaran api.
"Neneknya ini berusaha menyelamatkan cucunya dulu hingga keluar dari rumah. Kemudian dia masuk lagi hendak memadamkan api, tapi terjebak di dalam rumah," kata salah seorang keluarga korban, Jupri, saat dimintai konfirmasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arifah telah dimakamkan siang tadi. Sedangkan cucunya, Atifah, menjalani perawatan intensif di IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriwaru, Bone.
"Korban atas nama Atifah masuk pagi tadi. Lukanya di sekitar wajah, punggung, dan kaki. Berdasarkan hasil diagnosis dokter, luka bakar ini mencapai 40 persen," kata juru bicara RSUD Tenriwaru Bone, Ramli, saat dihubungi terpisah.
Sementara itu, Kapolsek Tellu Siattingnge AKP Syarifuddin mengatakan kebakaran diduga akibat korsleting. Penyelidikan terkait kebakaran tersebut masih terus dilakukan.
"Dari hasil lidik, penyebab kebakaran ini diduga karena adanya korsleting listrik dari salah satu rumah. Kami masih terus melakukan penyelidikan," kata Syarifuddin.
(knv/knv)