Ini Identitas Mayat Mutilasi di Bekasi

Ini Identitas Mayat Mutilasi di Bekasi

Isal Mawardi - detikNews
Selasa, 08 Des 2020 11:31 WIB
Lokasi penemuan mayat mutilasi di Kalimalang, Kayuringin, Bekasi Selatan
Lokasi penemuan mayat mutilasi di Kalimalang, Kayuringin, Bekasi Selatan. (Afzal/detikcom)
Bekasi -

Polisi mengantongi identitas mayat yang termutilasi di Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Mayat itu berjenis kelamin laki-laki berinisial DS.

"Sudah kita kantongi (inisial) DS," ujar Wakapolres Kota Bekasi AKBP Alfian Nurrizal ketika dihubungi detikcom, Selasa (8/12/2020).

Alfian menyebut korban berasal dari Cilacap, Jawa Tengah. "Wiraswasta," lanjut Alfian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi telah menghubungi keluarga korban. Rencananya, polisi akan melakukan tes DNA.

"Nantikan secara genetik minta dites juga kita sudah hubungi keluarga korban," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Sejumlah CCTV di sekitar lokasi penemuan mayat sudah diperiksa polisi. Pelaku masih memburu para pelaku.

"Sudah (cek CCTV) mungkin masih proses pencarian ya, intinya masih dalam penyelidikan ya," imbuh Alfian.

Sebelumnya, potongan tubuh tanpa kepala dan kaki serta tangan kiri ditemukan di Kalimalang, Kayuringin, Bekasi Selatan. Potongan tubuh tersebut ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca selengkapnya di halaman berikutnya

Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Imam Syafi'i mengatakan mayat tersebut diduga korban mutilasi.

"Iya diduga mutilasi karena bagian-bagian tubuh ada yang terpotong begitu," kata Imam saat dihubungi detikcom, Senin (7/12).

Selain potongan badan, warga dihebohkan oleh penemuan potongan tangan. Potongan tangan tersebut ditemukan di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) di Jalan Gubung Gede, Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing mengatakan potongan tangan tersebut ditemukan pada pukul 06.00 WIB tadi oleh petugas kebersihan yang hendak membongkar sampah.

"Pada saat saksi S dibantu dengan saksi HW membongkar/membuang sampah yang dikumpulkan, tiba-tiba HW membuka kantong plastik warna hitam yang mencurigakan. Setelah dibuka, ternyata berisi potongan tangan yang masih terdapat darah," ucap Erna dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (7/12/2020)

Saat itu, kedua saksi langsung melaporkan temuan tangan ini ke RW setempat. Selanjutnya, pihak RW menghubungi pihak kepolisian terkait temuan tersebut.

"Ketua RW 19 berkoordinasi bahwa ada laporan dari HW adanya penemuan potongan tangan," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
(isa/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads