Panwascam Setop Politik Uang Terkait Bobby, Djarot: Kami Tolak Money Politic

Panwascam Setop Politik Uang Terkait Bobby, Djarot: Kami Tolak Money Politic

Datuk Haris Molana - detikNews
Senin, 07 Des 2020 19:26 WIB
Plt Ketua PDIP Sumut, Djarot Saiful Hidayat (Datuk Haris Molana-detikcom)
Foto: Ketua PDIP Sumut, Djarot Saiful Hidayat (Datuk Haris Molana/detikcom)
Medan -

Ketua DPD PDIP Sumatera Utara (Sumut), Djarot Saiful Hidayat menanggapi soal Panwascam Medan Timur menyetop pengusutan dugaan politik uang terkait Bobby Nasution- Aulia Rahman. Djarot menyebut bahwa pihaknya menolak money politic.

"Tetap (menolak money politic). Pasti, makanya besok kita bentuk satgas anti money politik," kata Djarot usai bertemu Bobby Nasution di Medan, Sumatera Utara, Senin (7/12/2020).

Djarot menyebutkan untuk mencegah adanya money politic, pihaknya bakal membentuk satgas anti money politik. Tujuannya, untuk menangkap lalu melaporkan kegiatan money politik ke pihak panwas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Makanya saya bilang kalau ada seperti itu ada satgas anti money politik untuk bisa menangkap dan melaporkan kepada panwas. Kita akan mencegah dan kita akan memberikan satu pemahaman kepada warga Medan. Marilah Pilkada 9 Desember ini bisa berjalan dengan jurdil dan luber," ujar Djarot.

Selain bertemu Bobby, Djarot juga melakukan pertemuan dengan Ketua DPC Gerindra Kota Medan, Ihwan Ritonga. Pertemuan itu terkait penguatan sinergi menuju Pilkada Kota Medan yang tinggal dua hari lagi.

ADVERTISEMENT

"Pertemuan ini dalam rangka penguatan sinergi untuk pilkada Kota Medan yang tinggal dua hari lagi," ujar Ihwan.

Kemudian, kata Ihwan membahas sejauh mana Partai Gerindra, PDIP dan partai lainnya untuk mengawal dan memobilisasi masyarakat hadir ke TPS.

"Jadi, intinya kami membahas sejauh mana Partai Gerindra, PDIP dengan partai lain. Tentu bagaimana meyakinkan seluruh partai koalisi sepakat untuk pengawalan dan memobilitasi masyarakat kita supaya hadir di TPS," ujar Ihwan.

Sebelumnya, Panwascam Medan Timur telah melakukan pleno terkait kasus dugaan bagi-bagi uang untuk pilih pasangan Bobby Nasution- Aulia Rahman. Panwas pun menyetop kasus tersebut.

"Sudah. Sudah ada hasilnya," kata Ketua Panwascam Medan Timur Taufiq Hidayah Tanjung dimintai konfirmasi, Senin (7/12).

Taufiq menyebutkan berdasarkan hasil penelitian, pemeriksaan terhadap informasi awal yang masuk dan hasil kajian pengawas pemilihan diberitahukan bahwa untuk status informasi awal, tidak dapat ditindaklanjuti sebagai temuan.

"Karena bukti tidak kuat dan tidak terpenuhinya unsur-unsur pelanggaran pidana, sesuai dengan UU No 10 tahun 2016 Pasal 187 A," ujar Taufiq.

"Tidak dapat ditindaklanjuti sebagai temuan," sambungnya.

Kasus ini berawal Panwascam Medan Timur mendapat informasi ada dua orang wanita yang diduga membagikan uang kepada warga lainnya agar memilih paslon Bobby Nasution-Aulia Rachman. Panwas mengaku sedang mengumpulkan bukti dan kemudian memeriksa 6 orang saksi.

Halaman 2 dari 2
(rfs/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads