Kemunculan buaya di Sungai Pampang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), bikin warga resah. Namun sejumlah bocah justru menjadikan buaya itu sebagai mainan.
Tak hanya satu, buaya yang muncul itu berjumlah dua. Titik muncul buaya yang dijadikan mainan bocah itu berjarak 500 meter dari permukiman warga.
Soal dua buaya yang buat warga resah namun dimainkan oleh bocah itu berawal dari video viral di media sosial (medsos). Dalam video viral itu, tampak sejumlah bocah mendekati lokasi kemunculan buaya, yakni di area sungai dipenuhi tumbuhan pohon palem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, para bocah tersebut mengganggu buaya itu dengan cara dipukul pakai tongkat panjang. Awalnya, buaya tersebut tampak bertahan meski diganggu oleh para bocah. Namun belakangan buaya tersebut menarik diri lari masuk ke sela-sela pohon palem.
"Jang ko lari, jang ko (jangan lari, jangan), maju, maju," terdengar teriakan para bocah dalam video sembari tertawa.
![]() |
Aksi bocah memainkan buaya itu membuat Bhabinkamtibmas Kelurahan Pampang Aiptu Kisman angkat bicara. Kisman mengaku dirinya sebagai aparat setempat serta pihak kelurahan telah memperingatkan tindakan para bocah tersebut.
Kisman juga mengambil langkah tegas. Para orang tua bocah itu juga telah diperingatkan.