Desakan Agar Habib Rizieq Terbuka Ungkap Hasil Tes Swab Berkala

Round Up

Desakan Agar Habib Rizieq Terbuka Ungkap Hasil Tes Swab Berkala

Hestiana Dharmastuti - detikNews
Kamis, 03 Des 2020 21:30 WIB
Habib Rizieq Syihab Hadiri Acara Dialog 212 Secara Virtual
Foto: Dok. Istimewa Habib Rizieq Syihab
Jakarta -

Habib Rizieq Syihab (HRS) mengaku masih menjalani rapid test hingga PCR secara berkala atas saran tim medis demi menjaga kesehatannya. Desakan agar Habib Rizieq terbuka mengumumkan hasil tes kepada publik mengemuka.

Awalnya, Habib Rizieq mengungkapkan dirinya masih dalam tahap observasi atas saran tim medis. Habib Rizieq meminta maaf atas kondisinya itu.

"Saya juga ingin meminta maaf, yaitu kepada seluruh tokoh, habaib, ulama, pada pagi hari ini saya belum bisa bersilaturahmi untuk keliling menemui para tokoh karena memang saya masih dalam observasi untuk menjaga daripada kesehatan saya dan keluarga atas saran tim medis," kata Habib Rizieq dalam dialog bersama 100 tokoh dan ulama, Rabu (2/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Habib Rizieq menyebut akan diperiksa secara berkala. Pemeriksaan itu meliputi rapid test hingga PCR.

"Kemudian atas saran mereka juga, nanti secara berkala ya diperiksa, diperiksa dengan rapid test, diperiksa dengan swab antigen, diperiksa juga dengan PCR dan lain sebagainya. Jadi saya serahkan kepada tim medis. Jadi silakan diperiksa sebaik-baiknya dan seterusnya," kata Habib Rizieq.

ADVERTISEMENT

Pernyataan Habib Rizieq itu kemudian direspons oleh anggota Dewan di Senayan yang berharap agar Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) buka-bukaan soal hasil tes yang dijalaninya secara berkala itu.

Selengkapnya di halaman berikutnya.

PDIP Minta Habib Rizieq Umumkan Hasil Tes Berkala ke Publik

Anggota Komisi IX Fraksi PDIP Rahmad Handoyo berharap HRS mengumumkan hasil tes kepada publik.

"Hasilnya lebih baik untuk disampaikan kepada khalayak agar itu bisa terhindar dari kemungkinan kepada orang lain sehingga orang lain kemungkinan terpapar itu segera mengkonsolidasi diri dengan melakukan tes juga. Dengan terbuka otomatis membatu tracing bagi yang ketahuan siapa yang positif membantu proses pengendalian penyebarannya," kata Rahmad kepada wartawan, Rabu (2/12/2020).

Rahmad mengatakan keterbukaan informasi tes perlu dilakukan. Dia berharap agar Habib Rizieq memberikan keteladanan dalam penanganan virus Corona.

Rahmad kemudian memaparkan kegunaan dari transparansi soal hasil tes Corona. Dia mengatakan, keterbukaan informasi dalam penanganan virus Corona dalam menyelamatkan orang lain.

Namun demikian, Rahmad menyadari bahwa rekam medis merupakan ranah privasi. Dia kemudian menyinggung bahwa terpapar virus Corona bukanlah sebuah aib.

"Nah terkait kalau memang tidak mau bagaimana lagi, itu ranah privasi tidak mau membuka hasilnya kepada publik. Tapi perlu saya ingatkan bahwa seseorang yang terpapar positif itu bukan aib, ini adalah harus kita dorong, harus kita beri semangat bahwa COVID itu bukan aib, tapi adalah sebagai ujian sebagai umat manusia yang kita hadapi dengan kesabaran, kita ikuti petunjuk dokter dan kita ikuti petunjuk dari pemerintah dengan protokol kesehatan," sebutnya.

Halaman 2 dari 2
(aan/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads