Polda Metro Jaya terus melakukan penyidikan terkait kasus kerumunan dari acara Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat. Total ada empat saksi yang dipanggil polisi hari ini.
"Untuk hari ini ada empat saksi, yaitu Kadinkes DKI Jakarta, Kadishub DKI Jakarta, ada saudara inisial K petugas tenda, lalu saksi ahli dari puslabfor," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/12/2020).
Menurut Yusri, dari empat saksi tersebut hanya dua saksi yang memenuhi panggilan penyidik. Saksi tersebut merupakan Kadinkes DKI Jakarta Widyastuti dan Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada dua yang hadir tadi Kadishub sejak pukul 11.30 WIB dan Kadinkes sudah hadir agak terlambat tapi sekarang yang bersangkutan masih dilakukan pemeriksaan," sebut Yusri.
Sementara itu, saksi K hingga kini belum memberikan konfirmasi terkait panggilan kepolisian tersebut. Sedangkan untuk saksi ahli puslabfor, Yusri menyebutkan penyidik yang akan mendatangi langsung saksi ahli tersebut.
"Untuk puslabfor penyidik yang akan datang ke sana untuk memeriksa beberapa bukti lain," ungkap Yusri.
Polda Metro Jaya terus menggali keterangan saksi-saksi terkait kasus kerumunan di Petamburan. Pada Rabu (2/12), polisi memanggil delapan saksi.
Para saksi tersebut terdiri atas Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin, Manajer Sekuriti Bandara Soetta, mantan Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara, Sukana selaku eks Kepala KUA Tanah Abang, Kepala KUA Tanah Abang, dua saksi ahli, serta Ketua Panitia Acara Pernikahan Putri Habib Rizieq, Haris Ubaidillah.
Namun, dari delapan saksi tersebut, Haris serta ahli epidemiologi berhalangan hadir memenuhi panggilan Polda Metro Jaya.
"Dua-duanya belum bisa memberikan klarifikasi tentang ketidakhadirannya. Apa tindakan yang dilakukan, nanti penyidik akan melakukan perumusan lagi untuk kedua ini kita masih menunggu sampai sore nanti. Tetapi yang lainnya sudah dilakukan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/12).
Selain itu, eks Kepala KUA Tanah Abang Sukana sedianya diperiksa pada Rabu (2/12). Namun, dari hasil swab antigen sebelum pemeriksaan, Sukana reaktif Corona sehingga pemeriksaan ditunda.
(isa/mei)