PDIP DKI Imbau Pemprov Umumkan Pejabat Positif COVID dari Tracing Anies-Riza

PDIP DKI Imbau Pemprov Umumkan Pejabat Positif COVID dari Tracing Anies-Riza

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 03 Des 2020 14:38 WIB
DPRD DKI Jakarta
DPRD DKI Jakarta (Ilman/detikcom)
Jakarta -

PDIP DKI Jakarta meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengumumkan pejabat-pejabat yang positif virus Corona (COVID-19) dari hasil penelusuran kontak atau tracing Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria. Keterbukaan itu akan memutus mata rantai penyebaran virus Corona (COVID-19) lebih mudah.

"Harus diumumkan, karena ujungnya memutus mata rantai. Kalau tidak umumkan ke publik, pihak yang telah interaksi kan tidak tahu, kemudian tidak melakukan swab," ucap Sekretaris Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo saat dihubungi, Kamis (3/12/2020).

Menurut Rio, banyak orang menjadi orang tanpa gejala (OTG) sehingga tidak menyadari bahwa mereka terkena COVID. Maka keterbukaan pejabat publik memberi tahu mereka harus melakukan swab.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka kan tidak tahu apakah positif atau tidak, posisi COVID kan banyak OTG," katanya.

ADVERTISEMENT

"Keluarga, kemudian lingkungan kerja, semua cek. Kalau ada positif dikembangkan (tracing) lingkungan terdekat untuk memastikan sampai di mana sebaran COVID-19 tersebut," katanya.

Kemudian, soal Anies Baswedan dan Riza Patria yang positif COVID, Rio menyebut kejadian itu adalah pengingat bagi masyarakat Jakarta. Mereka harus disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

"Kemudian berikutnya, ini kan sebetulnya mengingatkan untuk bisa disiplin menegakkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas. Baik kepada pejabat maupun kepada elemen masyarakat luas," ucap Rio.

Lihat berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Seperti diketahui, sampai Selasa (1/12), sebanyak 24 orang yang memiliki kontak erat dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dinyatakan positif Corona. Hal itu diketahui setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melakukan tracing atau penelusuran.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta belum memberikan keterangan apakah ada pejabat Pemprov DKI Jakarta yang ikut positif COVID dari hasil tracing. Namun Dinkes mengaku masih terus melakukan penelusuran lebih lanjut.

"Sekali lagi, kami menegaskan bahwa mereka yang terkonfirmasi positif dari hasil pelacakan kontak tidak menentukan sumber penularannya adalah Gubernur ataupun Wakil Gubernur. Saat ini belum ditemukan kasus positif di antara mereka yang berinteraksi langsung dengan Gubernur, baik dari keluarga maupun tim kerja, setelah Gubernur dikonfirmasi positif. Kepada mereka yang terkonfirmasi positif sedang dalam proses penelusuran lebih lanjut. Beberapa kasus ditemukan bahwa periode penularan sebelum berinteraksi dengan Gubernur dan merupakan bagian dari klaster keluarga masing-masing. Jadi kami mendata ada klaster terpisah yang ditemukan karena dilakukan tes masif di lingkungan kerja Gubernur dan Wakil Gubernur," kata Kadinkes DKI Jakarta Widyastuti melalui keterangan tertulis di situs PPID Pemprov DKI Jakarta, Rabu (2/12).

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads