Banjir Landa Rembang, Harno-Bayu Blusukan Bantu Evakuasi Warga

Banjir Landa Rembang, Harno-Bayu Blusukan Bantu Evakuasi Warga

Faidah Umu Sofuroh - detikNews
Senin, 30 Nov 2020 15:59 WIB
Rembang
Foto: dok. Istimewa
Jakarta -

Sejumlah wilayah di Kabupaten Rembang banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak Minggu (29/11) siang hingga Senin (30/11) dini hari. Setidaknya ada sebanyak 8 titik banjir yang terjadi dalam semalam.

Pasangan Calon Bupati Rembang nomor urut 1, Harno-Bayu turun membantu mengevakuasi warga terdampak banjir. Harno blusukan ke lokasi banjir di Desa Mondoteko Kecamatan Kota Rembang. Ia memulai blusukan di wilayah RW 01 Dusun Bagel yang terdampak cukup parah banjir semalam.

"Sejak sore kita sudah mulai memantau kondisi banjir. Dan ternyata makin parah di malam hari. Alhamdulillah pagi ini sudah surut, kita ikut membantu warga membersihkan barang berharga," terang Harno dalam keterangan tertulis, Senin (30/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banjir yang sempat menggenang hingga ketinggian hampir 2 meter itu, kata Harno, diduga akibat saluran drainase yang tidak berfungsi. Ia pun mengajak warga untuk bergotong royong membersihkan sisa sampah yang menutup saluran drainase sehingga menyebabkan air melimpah ke pemukiman.

"Di sini, sampai hampir 2 meter. Kita tinjau lokasi yang kebanjiran di sini. Juga menerima aspirasi masyarakat juga, agar bagaimana ke depan tidak terjadi lagi seperti ini. Kita rumuskan langkah terbaik ke depannya agar tidak terjadi banjir besar seperti ini," terangnya dalam keterangan tertulis, Senin (30/11/2020).

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Wakil Bupati petahana Bayu Andriyanto ikut membantu evakuasi warga yang sempat terjebak banjir di Desa Tireman, Kecamatan Kota Rembang pada Minggu (29/11) malam.

"Kita ikut bantu evakuasi warga di sini. Kebetulan tadi juga ada warga yang sedang sakit typus, kita langsung bawa ke rumah tetangga yang aman, untuk jadi pengungsian sementara," terang Bayu.

Tak hanya turut membantu evakuasi warga, Bayu turut membagikan nasi bungkus kepada warga yang terdampak banjir di pos pengungsian Desa Tireman.

"Bagaimana langkah kita ke depan supaya dapat ditata secara baik. Banjir seperti ini, kata warga tadi yang paling parah beberapa tahun terakhir. Sebisa kami, untuk ikut turun ke masyarakat membantu mereka. Warga ini syok saat banjir datang, sehingga perlu asupan gizi yang baik agar tidak kemudian sakit," paparnya.

Banjir melanda di 8 titik wilayah di Kabupaten Rembang. Daerah terparah yakni di Dusun Bagel Desa Mondoteko dan Desa Tireman Kecamatan Kota Rembang. Bahkan ketinggian air sempat mencapai 150 cm.

(prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads