Belum Ditemukan, Pria di Bone Penikam Istri yang Masih Belia Masuk DPO

Belum Ditemukan, Pria di Bone Penikam Istri yang Masih Belia Masuk DPO

Zulkipli Natsir - detikNews
Kamis, 26 Nov 2020 20:31 WIB
Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang Iptu Samson.
Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang Iptu Samson. (Zulkipli Natsir/detikcom)
Bone -

Polisi belum bisa menemukan pria di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), berinisial S (20) yang tega membunuh istrinya, S (14), dengan cara ditikam. Polisi memutuskan memasukkan pelaku ke daftar pencarian orang (DPO).

"Iya (DPO). Ini sudah masuk hari ketujuh pascaperistiwa itu (penikaman). Kami masih terus melakukan pengejaran. Anggota masih terus bekerja di lapangan," kata Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang Iptu Samson saat berbincang dengan detikcom, Kamis (26/11/20).

Polisi bukan tanpa informasi dalam mencari keberadaan pelaku. Menurut Samson, kini pelaku sudah berada di luar Bone.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sempat berhasil melacak titik lokasi persinggahan pelaku, intinya dia sekarang dia sudah kabur di luar daerah Bone. Doakan saja semoga bisa secepatnya tertangkap," ujar Samson.

Polisi juga telah melakukan serangkaian pemeriksaan. Pihak keluarga pelaku maupun korban juga tak luput dari pemeriksaan.

ADVERTISEMENT

"Untuk keluarga korban maupun pelaku, kami telah melakukan proses pemeriksaan mendalam. Sejumlah saksi lainnya pun kami juga telah panggil," terang Samson.

Peristiwa pembunuhan tersebut diketahui berawal dari cekcok antara pelaku dan korban. Dari hasil pemeriksaan polisi, pihak keluarga pelaku mengaku sempat menyaksikannya.

"Jadi, dari keterangan orang tua pelaku, antara korban dan pelaku ini sempat cekcok yang kemudian dilerai. Untuk alasan terkait cekcok itu terjadi, kami masih dalami, yang katanya mengarah ke persoalan keuangan dan pekerjaan si pelaku," ungkap Samson.

Seperti apa peristiwa penikaman tersebut? Baca di halaman selanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, S (20), tega menghabisi nyawa istrinya yang masih remaja, S (14). S, yang baru keluar dari penjara, menikam istrinya secara bertubi-tubi.

"Korban itu istrinya, ditikam bertubi-tubi dan meninggal dunia di TKP," kata Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang Iptu Samson kepada detikcom, Jumat (20/11).

Pelaku dan korban awalnya terlibat cekcok persoalan rumah tangga di rumahnya di Kecamatan Tanete Riattang, Bone, Kamis (19/11) sekitar pukul 23.00 Wita. Cekcok keduanya sempat dilerai oleh keluarga.

"Tapi sekitar pukul 02.00 Wita, pelaku dan korban kembali cekcok dan kembali lagi dilerai, tapi kali ini pelaku tidak menggubris," tutur Iptu Samson.

Aksi pelaku semakin menjadi-jadi. Dia gelap mata menikam istri sendiri. Korban sempat menghindar dengan cara melompat dari rumah dan tersungkur ke tanah.

Halaman 2 dari 2
(zak/zak)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads