Empat warga Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), meninggal dunia diduga akibat menghirup gas beracun. Saat itu, mereka membersihkan sumur tua.
Keempat warga tersebut adalah Dahar Alias Amaq Hamidah (55), Mustiadi (45), Hasrul Sani (35), dan M Yunus (25). Mereka sama-sama meninggal ketika hendak menyelamatkan satu sama lain pada Kamis (26/11/2020).
Kapolsek Batukliang Iptu Gede Gisiyasa mengatakan peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 10.00 Wita. Kala itu korban Amaq Hamidah hendak membersihkan sumur menggunakan alat berupa tangga sepanjang 6 meter untuk turun ke sumur sambil membawa jaring dan ember.
"Saat korban menuruni tangga masuk ke dalam sumur, sebelum sampai ke dasar sumur korban tiba-tiba jatuh dari tangga dan tenggelam di dalam sumur," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi kejadian, Amaq Muhardi, yang bertugas memegang tali, berteriak meminta pertolongan. Mendengar teriakan itu, korban M Yunus datang memberikan pertolongan dan masuk ke sumur.
"Namun, bernasib sama dan terjatuh ke dalam sumur secara tiba-tiba sebelum sampai di dalam sumur," jelasnya.
Simak juga video 'Kenal Lewat Whatsapp, Remaja di Konawe Cabuli Anak di Bawah Umur':
Saksi semakin panik dan teriak meminta tolong dan warga setempat berhamburan datang. Kemudian korban Hasrul Sani dan Mustiadi turun ke dalam sumur untuk membantu korban dan mengalami hal yang sama terjatuh ke dalam sumur.
"Kuat dugaan keempat korban mengalami lemas saat menghirup gas yang ada di dalam sumur tua tersebut," tuturnya.
Polisi yang mendapatkan informasi langsung ke lokasi dan menghubungi Tim Basarnas untuk sama-sama mengevakuasi para korban. "Semua korban telah dibawa ke rumah duka dan akan dimakamkan besok hari Jumat," jelasnya.