Edhy Prabowo Ditangkap KPK hingga Janji Nadiem di Hari Guru Nasional

Top 5 News

Edhy Prabowo Ditangkap KPK hingga Janji Nadiem di Hari Guru Nasional

Alfi Kholisdinuka - detikNews
Rabu, 25 Nov 2020 21:00 WIB
top 5 news 25 november
Foto: detikcom
Jakarta -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo di Bandara Soekarno-Hatta. Penangkapan Edhy Prabowo terkait dengan ekspor benur atau benih lobster.

Sementara itu, di Hari Guru Nasional 2020 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim berjanji untuk meningkatkan kesejahteraan para pendidik termasuk guru honorer. Pihaknya sudah membuat beberapa kebijakan.

Selain dua berita tersebut, ada juga berita menarik lainnya yang banyak dibaca oleh detikers. Berikut Top 5 News edisi Rabu (25/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Video 20detik]

1. KPK Tangkap Menteri KKP Edhy Prabowo

ADVERTISEMENT

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada operasi tangkap tangan (OTT). Status Edhy Prabowo saat ini masih terperiksa.

Selain Edhy Prabowo, KPK juga menangkap sejumlah orang. Penangkapan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Diketahui, penangkapan Edhy Prabowo terkait dengan ekspor benur atau benih lobster.

Artikel Selengkapnya: Edhy Prabowo Dicokok KPK

2. Janji Nadiem Makarim di Hari Guru Nasional

Di Hari Guru Nasional 2020, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim berjanji memperjuangkan nasib guru honorer untuk menjadi aparatur sipil negara (ASN) lewat skema pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada 2021.

Nadiem mengaku telah membuat berbagai kebijakan dalam mengembangkan pendidikan, peningkatan profesionalisme, hingga kesejahteraan guru. Upaya tersebut menjadi salah satu cara untuk menempatkan posisi guru sebagai profesi yang mulia dan terhormat.

Artikel Selengkapnya: Peluang Emas bagi Guru Honorer

3. Jokowi Sebut Vaksinasi Mulai Akhir Desember

Pemerintah menargetkan vaksin COVID-19 tiba ke Indonesia pada akhir November ini atau awal Desember 2020. Namun Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bukan berarti setibanya vaksin bisa langsung disuntikkan.

Jokowi mengatakan kemungkinan vaksinasi COVID-19 akan pada awal Desember 2020 atau Januari 2021. Namun masyarakat harus bersabar sedikit, karena proses vaksinasi harus melewati tahapan dari BPOM.

Artikel Selengkapnya: Jokowi Bicara Kepastian Vaksinasi COVID-19

4. Pangdam Jaya Tanya FPI: Tunjukan di Mana PKI?

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman bercerita soal Front Pembela Islam (FPI) yang akan menghukum PKI. Pangdam Jaya meminta FPI tidak asal menindak, dan menunjukkan keberadaan PKI.

Menurutnya, jika memang ada PKI, ia meminta FPI tidak mengambil langkah hukum sendiri. Dia meminta FPI membuktikan keberadaan PKI, lalu aparat penegak hukumlah yang akan bertindak.

Artikel Selengkapnya: Pangdam Jaya Bilang Ini ke FPI

5. Megawati Bicara Sejarah 1965

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengatakan gambaran sejarah Indonesia seperti terpotong sejak 1965. Padahal, menurutnya, sejarah 1965 itu merupakan tonggak sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Megawati kemudian mengenang kebesaran Soekarno sebagai proklamator kemerdekaan Indonesia, juga menjadi penggagas Konferensi Asia-Afrika. Namun Mega mengatakan kisah Soekarno itu dihapus pada era Orde Baru. Ia menyebut elite politik patah lidah, semua orang takut menyebut Soekarno sebagai proklamator.

Artikel Selengkapnya: Megawati Minta Nadiem Luruskan Sejarah 1965

(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads