Gempa magnitudo (M) 3,4 terjadi di selatan Kairatu, Seram Bagian Barat (BBB), Maluku. Pusat gempa berada di laut.
"Pusat gempa berada di laut 11 kilometer selatan Kairatu-SBB," tulis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui akun Twitter resminya, Selasa (17/11/2020).
Gempa terjadi sekitar pukul 09.56.04 WIB. Titik gempa ada pada 3,44 lintang selatan dan 128,36 bujur timur. Gempa ada pada kedalaman 10 km.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gempa dirasakan pada skala MMI III di Kairatu. Pada skala ini getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Sementara itu, di Ambon guncangan gempa terasa pada skala MMI II, di mana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Dirasakan (MMI) III Kairatu, II Ambon," katanya.
Belum ada laporan kerusakan serta ada tidaknya korban jiwa akibat gempa ini.
Sebelumnya gempa juga terjadi di Sumatera Barat, simak pada halaman berikut.
Sebelumnya, gempa juga terjadi di 109 km barat daya Tuapejat, Sumatera Barat. Gempa berkekuatan M 6,3 terjadi sekitar pukul 08:44:07 WIB.
Koordinat episentrum gempa adalah 2,87 Lintang Selatan dan 99,07 Bujur Timur. Terlihat dalam gambar, pusat gempa berada di laut, tepatnya di sebelah barat kepulauan Mentawai.
"Tidak berpotensi tsunami," kata BMKG.
Gempa ini dirasakan di sejumlah kawasan Ranah Minang, yakni Kota Padang sampai Bukittinggi. Di Kota Padang dan Painan, guncangan gempa berada pada skala III sampai IV MMI atau seperti terasa ada truk berlalu, terasa di dalam rumah.
Di Solok, Padang Panjang, Bukittinggi, dan Pariaman, getaran gempa berada dalam skala II dan III MMI, dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, hingga terasa seperti ada truk berlalu.