Golkar Bantah Tersangka Pengedar 20 Kg Sabu Timses Anak Bupati Pelalawan

Golkar Bantah Tersangka Pengedar 20 Kg Sabu Timses Anak Bupati Pelalawan

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Rabu, 11 Nov 2020 13:08 WIB
ilustrasi pilkada serentak 2015
Ilustrasi Pilkada 2020 (Zaki Alfarabi/detikcom)
Pekanbaru -

Golkar Pelalawan membantah salah satu tersangka pengedar 20 kg sabu, Simon Siahaan, merupakan tim sukses Paslon Adi Sukemi-Rais di Pilkada Pelalawan. Simon Siahaan disebut hanya membantu sebagai tim survei.

"Simon Siahaan bukan tim sukses pemenangan pasangan Adi Sukemi-Muhammad Rais. Simon disebut hanya membantu sebagai tim survei," kata Sekretaris Golkar Pelalawan, Baharudin, saat dimintai konfirmasi, Rabu (11/11/2020).

Baharudin mengatakan pihaknya memiliki tim relawan dan tim pemenangan dari partai koalisi. Dia menyebut ada 8 tim relawan untuk pemenangan Adi Sukemi, yang merupakan anak Bupati Pelalawan saat ini, M Harris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari 8 tim relawan tersebut, dia (Simon) tidak masuk satu pun dari tim relawan itu. Dia tidak masuk dalam tim sukses. Cuma dia itu dulunya merupakan tim survei, karena dia punya latar belakang sebagai lembaga survei, itu dulu katanya," kata Baharudin, yang juga Sekretaris Timses Adi Sukemi-M Rais.

Dia menyebut Simon tidak pernah ikut rapat tim pemenangan jagonya. Dia mengatakan Simon sempat memaparkan hasil survei.

ADVERTISEMENT

"Itu dulu, awal-awal menjelang Pilkada. Sejak masuk pada tahapan Pilkada, dia tidak pernah ikut dalam rapat tim pemenangan. Jadi sekali dari 8 tim relawan yang sudah kita SK-kan, sama sekali dia tidak masuk dalam tim sukses," kata Baharudin.

Bagaimana awal mula kasus ini? Simak di halaman berikutnya.

Kasus yang menjerat Simon itu berawal saat Tim Harimau Kampar Polda Riau mengejar tiga orang yang diduga sedang membawa sabu dari Bengkalis ke Pekanbaru, Senin (9/11) dini hari. Ketiga orang yang dikejar itu adalah Syamsul Bahri, Simon Siahaan, dan Hendra.

"Mereka kita tangkap pukul 02.00 dini hari di Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, Riau. Barang bukti yang diamankan 20 Kg sabu," kata Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi.

Agung mengatakan Hendra ditembak mati karena hendak menabrak petugas dengan mobil yang dikendarainya. Dua orang lainnya, Simon dan Syamsul, kemudian ditangkap untuk proses hukum lebih lanjut.

Irjen Agung mengatakan Simon merupakan anggota tim sukses calon Bupati Pelalawan, Adi Sukemi. Hal itu disebut diketahui berasal dari pemeriksaan yang telah dilakukan.

"Iya benar, tersangka jaringan narkoba atas nama Simon Siahaan adalah tim sukses dari nomor pasangan 04. Iya anaknya Pak Bupati Pelalawan," kata Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi saat dimintai konfirmasi, Selasa (10/11).

Simon disebut sebagai bagian dari tim survei. Menurutnya, Simon tidak berkomunikasi dengan Adi Sukemi secara langsung.

"Hasil pemeriksaan, menjadi tim sukses ini tersangka Simon Siahaan komunikasinya sama bapaknya (M Harris). Jadi komunikasinya sama Pak Harris, tidak sama Adi Sukemi-nya langsung," kata Agung.

Halaman 2 dari 2
(cha/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads