Kabar Kurang Baik: Kesembuhan COVID-19 di RI Melambat 0,8%

Kabar Kurang Baik: Kesembuhan COVID-19 di RI Melambat 0,8%

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 03 Nov 2020 17:13 WIB
Jakarta -

Jumlah kesembuhan virus Corona (COVID-19) di Indonesia mengalami perlambatan sebesar 0,8% pekan ini. Kondisi ini merupakan kabar buruk karena pada dua pekan sebelumnya jumlah kesembuhan Corona di RI juga mengalami perlambatan.

"Meski angka kesembuhan juga secara nasional terus mengalami perbaikan, namun jumlah kesembuhan di pekan ini mengalami perlambatan sebesar 0,8% dari pekan sebelumnya. Ini adalah kabar yang kurang baik, karena dua minggu berturut-turut jumlah kesembuhan kita mengalami perlambatan. Seharusnya jumlah kesembuhan harus terus kita jaga agar terus bertambah," kata Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube Setpres, Selasa (3/11/2020).

Namun, Satgas Penanganan COVID-19 mengapresiasi 5 provinsi yang berhasil meningkatkan angka kesembuhan Corona pekan ini. Kelima provinsi tersebut di antaranya Sumatera Barat, Kalimantan Timur, dan DKI Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengapresiasi provinsi yang terus meningkatkan angka kesembuhannya, seperti 5 provinsi dengan kenaikan kesembuhan tertinggi di Indonesia. Kelima provinsi adalah Sumatera Barat naik sebesar 1.537, Kalimantan Timur naik 337, DKI Jakarta naik 334, Banten naik 271, dan Jawa Barat naik 269," ungkap Wiku.

Wiku juga mengungkapkan bahwa ada 5 provinsi dengan persentase kesembuhan tertinggi. Kelima provinsi dimaksud di antaranya Gorontalo, Bali, dan Kepulauan Bangka Belitung.

ADVERTISEMENT

"Sementara itu, persentase kesembuhan tertinggi di tingkat nasional adalah Gorontalo yaitu 94,44%, Kalimantan Selatan 91.31%, Bali sebesar 90,36%, Sulawesi Selatan sebesar 90,1%, dan Kepulauan Bangka Belitung sebesar 89,61%," terang Wiku.

Lebih lanjut, Wiku meminta provinsi-provinsi di atas bisa meningkatkan capaian yang telah diraih. Untuk provinsi lainnya, dia mengajak untuk berlomba-lomba meningkatkan angka kesembuhan.

"Dimohon untuk seluruh provinsi yang telah disebutkan agar terus mempertahankan dan meningkatkan angka kesembuhan. Kepada provinsi lainnya, berlomba-lombalah untuk mencapai kesembuhan yang tertinggi," imbaunya.

Diberitakan sebelumnya, Satgas Penanganan COVID-19 mengatakan penambahan kasus positif Corona di Indonesia menurun. Hal tersebut juga seiring dengan menurunnya jumlah kasus kematian akibat Corona.

"Seiring dengan penurunan penambahan kasus positif mingguan, penambahan kasus kematian mingguan juga mengalami penurunan 18% dari pekan sebelumnya," ujar Wiku melalui siaran Setpres, Selasa (3/11).

Wiku mengungkap provinsi yang pada pekan sebelumnya berada di 5 besar kenaikan kasus kematian tertinggi berhasil keluar dari daftar tersebut. Lima provinsi yang dimaksud adalah Jawa Barat, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Halaman 2 dari 2
(zak/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads