Tiga bocah wisatawan terseret arus saat berenang di Pantai Sakura, Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu. Beruntung ketiganya dapat diselamatkan dan saat ini kondisinya stabil.
"Iya betul ada kejadian itu, yang korban Gilang (11) itu karena kebanyakan minum air laut, sehingga dibawa ke Puskesmas. Kondisinya selamat dan sudah stabil," kata Kapolres Kepualaun Seribu AKBP Morry Edmon saat dihubungi detikcom, Senin (2/11/2020).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (1/11). Saat itu, korban Gilang sedang mandi di pantai bersama temannya, Tian (10) dan Denis (12).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiganya kemudian melihat ikan kecil berenang dan tanpa disadari mereka terbawa arus. Ketiga korban berteriak meminta tolong, sehingga petugas langsung memberikan pertolongan dan menyelamatkan ketiganya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Para wisatawan diimbau untuk berhati-hati saat bermain di pantai.
"Wisata water spot sebaiknya dibatasi. Kalau ada wisatawan lebih bagus didatakan di Polsek, terutama pulau resort yang tidak berpenghuni," kata Morry.
Morry juga mengimbau wisatawan untuk berhati-hati dengan cuaca yang kurang bersahabat. Perubahan cuaca saat ini berpengaruh terhadap ketinggian gelombang air laut.
"Kondisi cuaca ekstrem dan di samping ada La Nina juga, sehingga kita imbau agar wisatawan dan warga di pulau berhati-hati. Intensitas hujan yang tinggi berdampak terhadap gelombang," katanya.
Morry memperkirakan, kondisi ini akan berlangsung hingga Januari 2020.
Sementara itu, pihak kepolisian menyiapkan peralatan dan tim SAR untuk mengantisipasi bencana ini.
"Untuk peralatan SAR kita agak kurang, tetapi kita maksimalkan yang ada. Kita juga bekerja dengan Tim Basarnas," tandasnya.