Babak Baru Pecatan Polisi Tusuk Ustaz Saat Ceramah Maulid Nabi

Round-Up

Babak Baru Pecatan Polisi Tusuk Ustaz Saat Ceramah Maulid Nabi

Agus Setyadi - detikNews
Sabtu, 31 Okt 2020 22:16 WIB
Penampakan MA, penusuk Ustaz Zaid Maulana saat mengisi ceramah Maulid Nabi di Aceh.
Penampakan MA, penusuk Ustaz Zaid Maulana saat mengisi ceramah Maulid Nabi di Aceh. (Foto: dok. istimewa)
Banda Aceh -

Insiden penusukan Ustaz Muhamad Zaid Maulana (36) saat ceramah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Aceh Tenggara memasuki babak baru. MA (37) pelaku penusukan kini menyandang cap tersangka.

Peristiwa penusukan itu terjadi saat ustaz Zaid memberikan ceramah peringatan Maulid Nabi di Masjid di Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, Aceh Tenggara pada Kamis (29/10) malam sekitar pukul 21.30 WIB.

Pelaku MA yang merupakan pecatan polisi itu menyelinap hingga ada di belakang mimbar tempat Ustaz Zaid berceramah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Aceh Tenggara, Aceh, AKBP Wanito Eko Sulistyo memberikan keterangan pers terkait kasus penyerangan seorang ustaz. Seorang terduga pelaku berinisial MA (37) warga kabupaten setempat diamankan polisi. (ANTARA/HO)Polisi menunjukkan barang bukti penyerangan ustaz di Aceh saat berceramah (ANTARA/HO)

Sambil memegang pisau, MA lalu mendekat dan memegang Zaid. Pisau belati yang dibawanya dipakai untuk mencoba membacok leher Zaid.

Zaid lalu menepis serangan MA. Namun akibat kejadian itu, Zaid mengalami luka gores di leher dan luka sayat di jari kelingking sebelah kiri. Zaid ke rumah sakit (RS) untuk mendapatkan perawatan.

ADVERTISEMENT


Pelaku MA Jadi Tersangka

Polisi resmi menetapkan MA sebagai tersangka kasus penusukan Ustaz Zaid. MA hingga kini masih bungkam terkait motif penusukan tersebut.

"Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan telah dilakukan penahanan terhitung Jumat 30 Oktober kemarin," kata Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo kepada detikcom, Sabtu (31/10/2020).


Dikorek soal Motif Penusukan, MA Bungkam

Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo mengatakan MA masih terus diperiksa penyidik terkait motif dia menusuk ustaz Zaid.

Namun hingga hari ini, kata Wanito, tersangka belum kooperatif saat diperiksa.

"Penyidik masih intens melakukan pemeriksaan untuk menggali motif," jelas Wanito.

Polisi juga sudah melakukan tes urine terhadap MA. Tapi hasilnya negatif narkoba.

"Dari keterangan saksi kebiasaan pelaku suka minum tuak," beber Wanito.

Ustaz yang ditusuk di Aceh dirawat di RSUstaz yang ditusuk di Aceh dirawat di RS (Foto: dok. Polres Aceh Tenggara)


Kondisi Ustad Zaid Membaik

Kondisi ustad Zaid korban penusukan MA sudah membaik.

"Kondisi kesehatan (korban) membaik," kata Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo kepada detikcom, Sabtu (31/10/2020).

Telapak tangan ustaz Zaid yang terluka masih diperban. Siang tadi, Wanito bersama Dandim, tokoh ulama dan tokoh pemuda Islam di Aceh Tenggara menjenguk ustaz Zaid yang dirawat di ruang VVIP Rumah Sakit Nurul Hasanah.

Dalam kunjungan tersebut, Wanito menyampaikan salam serta amanah dari Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada. Wanito juga menyerahkan bantuan pengobatan dari Kapolda Aceh kepada korban.

"Tadi kita juga menyampaikan salam dan amanah dari Kapolda Aceh berupa dukungan moril dan motivasi kepada ustaz Zaid agar tetap semangat dalam menjalankan syiar agama dan perbaikan akhlak umat," jelas Wanito.

Halaman 2 dari 2
(aan/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads