Pesepeda Korban Begal di Jakbar Tak Buat Laporan, Polisi Tetap Usut Pelaku

Pesepeda Korban Begal di Jakbar Tak Buat Laporan, Polisi Tetap Usut Pelaku

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 30 Okt 2020 18:34 WIB
Sejumlah pesepeda bergerombol di Jalan Jend. Sudirman, Jakarta, Minggu (18/10/2020). Bersepeda kini menjadi olahraga dan juga aktifitas pilihan banyak warga DKI Jakarta untuk sekaligus melepas rasa penat saat pemberlakuan PSBB Transisi.
Kegiatan warga bersepeda. (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta -

Hendra Gunawan memutuskan tidak membuat laporan polisi usai dibegal saat bersepeda di Kembangan, Jakarta Barat. Meski begitu, polisi tetap mengusut pelaku tersebut.

"Tetap kita selidiki, karena ini menjadi atensi kami juga," kata Kanit Polsek Kembangan AKP Niko Purba saat dihubungi detikcom, Jumat (30/10/2020).

Niko mengatakan pihaknya tetap menyelidiki kasus tersebut sebagai profiling pelaku. Jadi nantinya polisi punya data-data pelaku untuk penyelidikan manakala ada kejadian serupa nantinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetap kita selidiki, antisipasi kalau ada kejadian, sekaligus untuk profiling pelaku," katanya.

ADVERTISEMENT

Hingga saat ini, tim Unit Reskrim Polsek Kembangan masih menyelidiki pelaku. Namun penyelidikan polisi belum menemukan titik terang.

"Belum, masih kami selidiki dulu," kata Niko.

Hendra Gunawan memutuskan tidak membuat laporan polisi setelah dibegal saat bersepeda di Jl Puri Indah Raya, Kembangan, Jakarta Barat, pada Selasa (27/10) pagi. Hendra tidak mau membuat laporan di kepolisian karena ponselnya telah ditemukan.

"Dengan adanya peristiwa tersebut, saya tidak membuat laporan polisi karena handphone berhasil ditemukan kembali oleh pihak kepolisian Unit Reskrim Polsek Kembangan Jakarta Barat dan situasi saat ini masih pandemi COVID-19," demikian pernyataan Hendra kepada polisi.

Peristiwa itu terjadi di Jl Puri Indah Raya, kembangan Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, pada Selasa (27/10) sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu, dia bersepeda dengan rombongan teman-temannya dengan mengelilingi rute dari Jl Puri Kencana ke Jl Puri Indah Raya.

Saat di Jl Puri Indah Raya, korban yang saat itu tinggal berdua dengan temannya, Dody, dipepet oleh 2 pelaku menggunakan motor. Salah satu pelaku merampas iPhone 11 milik korban.

Korban kemudian refleks memegang tangan pelaku sehingga korban terjatuh. Korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya akibat kejadian itu.

Setelah kejadian itu, polisi melakukan olah TKP. Dalam olah TKP itu, ponsel milik korban ditemukan di selokan.

Untuk diketahui, aksi begal terhadap pesepeda mengalami tren peningkatan seiring meningkatnya animo masyarakat bersepeda di tengah pandemi. Polda Metro Jaya sendiri telah membentuk tim khusus untuk menindak para pelaku.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads