Pemprov DKI Akan Lakukan Langkah Ini dalam Waktu Dekat untuk Kendalikan Banjir

Pemprov DKI Akan Lakukan Langkah Ini dalam Waktu Dekat untuk Kendalikan Banjir

Eva Safitri - detikNews
Senin, 26 Okt 2020 06:48 WIB
banjir
Banjir di Jakarta (Wilda Hayatun Nufus/detikcom)
Jakarta -

Pemprov DKI menganggarkan dana lebih dari Rp 1 triliun untuk mengendalikan banjir di Jakarta. Dalam waktu dekat, Pemprov DKI akan memprioritaskan pelebaran penampungan air terlebih dahulu.

"Banjir ini situasi sekarang kita yang utama itu akan memperbesar volume tampungan air, caranya pertama melakukan pengerukan 13 sungai waduk, embung, kemudian got-got, gorong-gorong, semua kita perluas volumenya," kata Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria kepada detikcom, Sabtu (25/10/2020).

Kemudian membuat sodetan untuk mengalirkan air. Ditambah dengan melakukan penyedotan air untuk memindahkan ke tempat lain untuk kemudian diteruskan ke laut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian memperluas tampungan air dengan cara mengalirkan air, dengan membuat sodetan-sodetan. Lalu perluas volume dengan cara menyedot air memindahkan ke tempat lain supaya diteruskan sampai ke laut," ujarnya.

Lebih lanjut, Pemprov DKI kata Riza juga akan membuat sumur resapan serta drainase vertikal. Tidak lupa juga dengan mengadakan alat pompa yang telah rusak. Riza mengatakan rencana ini akan dilakukan dalam waktu dekat.

ADVERTISEMENT

"Kemudian memperluas tampungan dengan cara juga membuat sumur resapan dan drainase vertikal. Itu juga yang dilakukan, kemudian juga untuk mencapai itu semua, dibutuhkan pompa,ada pengadaan pompa ada yang diperbaiki pompa-pompa. Iya tahun ini dong (dilakukan)," ujarnya.

(eva/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads