.webp)
Dua kelompok warga di kawasan Nawaripi, tepatnya di belakang SMA Negeri 1 Timika, Papua, terlibat bentrok. Satu orang terluka akibat kena sabetan parang.
Peristiwa itu bermula saat warga pulang dari pemakaman, kemudian melintas seorang pemuda di kawasan jalan belakang SMAN 1 tidak jauh dari rumah duka. DD, salah satu warga di kompleks, merasa terganggu oleh bising kendaraan dan suara pemuda tersebut.
DD lalu mendatangi rumah duka dengan membawa tombak. Beberapa warga yang tengah berada di rumah duka berupaya menenangkan DD.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama justru DD memanggil warga lain dan menyerang rumah duka dengan lemparan batu. Warga yang berada di rumah duka pun membalas dan terjadi saling lempar batu hingga berujung pembacokan.
DD, yang datang membawa massa, mengalami luka bacok di bagian paha dan telah dievakuasi ke RSUD. Kepolisian yang diterjunkan dari Polres di-backup pasukan bantuan Brimob Polda Maluku telah menenangkan situasi.
Wakapolres Mimika Kompol I Nyoman Punia mengatakan pihaknya telah melakukan pengamanan di lokasi dengan menurunkan pasukan di lokasi.
"Situasi sudah terkendali, korban kondisinya baik-baik saja, dan telah mengamankan tiga orang yang diduga pelaku," kaya Nyoman, Rabu (21/10/2020).
(jbr/jbr)
