Jokowi Tekankan Keterbukaan Informasi soal Vaksin Corona: Jangan Seperti UU Ciptaker

Jokowi Tekankan Keterbukaan Informasi soal Vaksin Corona: Jangan Seperti UU Ciptaker

Tim detikcom - detikNews
Senin, 19 Okt 2020 12:17 WIB
Presiden Jokowi saat ratas percepatan penyerapan anggaran. (Foto: Biro Pers Setpres)
Presiden Jokowi (Foto: Biro Pers Setpres)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta informasi terkait vaksin Corona harus disampaikan secara detail kepada masyarakat. Dia meminta jangan tergesa-gesa, dan jangan sampai ada persepsi di masyarakat yang miring seperti UU Cipta Kerja.

"Vaksin ini saya minta jangan tergesa-gesa karena sangat kompleks menyangkut nanti persepsi di masyarakat, kalau komunikasinya kurang baik bisa kejadian kaya UU Ciptaker ini," kata Jokowi, dalam rapat terbatas secara virtual, Senin (19/10/2020).

Untuk itu, Jokowi meminta agar betul-betul disiapkan komunikasi publik tentang vaksin Corona. Baik yang berkaitan dengan halal haram, kualitas, hingga proses distribusi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya harap betul-betul disiapkan mengenai vaksin, mengenai komunikasi publiknya terutama yang berkaitan dengan halal dan haram, yang berkaitan dengan harga, yang berkaitan dengan kualitas, kemudian yang berkaitan dengan distribusinya seperti apa, meskipun tidak semua perlu kita sampaikan ke publik, harganya juga tidak harus kita sampaikan ke publik," ujarnya.

Tidak lupa juga terkait proses implementasi, Jokowi meminta pihak terkait tidak anggap mudah soal ini. Dia menyebut perlu diinformasikan siapa yang akan diprioritaskan dapat terlebih dahulu serta alasannya.

ADVERTISEMENT

"Kemudian titik kritis dari vaksinasi ada di implementasi jangan anggap mudah implementasi. Prosesnya seperti apa, siapa yang pertama disuntik dulu, kenapa dia, harus dijelaskan betul kepada publik, proses komunikasi publik yang harus disiapkan betul," ucapnya.

Begitu juga dengan sasaran vaksin gratis dan mandiri. Jokowi mengingatkan jangan sampai ada kesalahpahaman informasi sehingga memunculkan gerakan demonstrasi masyarakat.

"Siapa yang gratis siapa yang mandiri, dijelasin betul, harus detail, jangan sampai dihantam oleh isu, diplintir kemudian kejadiannya bisa masyarakat demo lagi karena masyarakat dalam keadaan sulit saat ini," tuturnya.

Simak video 'Soal Vaksin, Jokowi: Komunikasi Kurang Baik bisa Kayak UU Ciptaker':

[Gambas:Video 20detik]



(eva/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads