Polisi Sarankan Penghuni 'Showroom' Perumahan Tangerang Pindahkan Mobil

Polisi Sarankan Penghuni 'Showroom' Perumahan Tangerang Pindahkan Mobil

Luqman Nurhadi Arunanta - detikNews
Minggu, 18 Okt 2020 20:12 WIB
Penghuni-Sekuriti Perumahan di Tangerang Ribut Gegara Rumah Showroom Mobil
Foto: Sekuriti dan penghuni Perumaham Green Lake City cekcok (screenshot video)
Jakarta -

Penghuni Perumahan Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang, berinisial TS (21) terlibat cekcok dengan sejumlah sekurtiti karena keberadaan 'showroom' mobil di depan rumahnya. Polisi menyarankan agar 15 mobil yang diparkir TS agar dipindahkan.

"Kalau itu sudah kami sarankan (agar mobil dipindahkan). Kami kembalikan ke pengurus perumahan," kata Kapolsek Cipondoh, AKP Maulana Mukarom ketika dihubungi, Minggu (18/10/2020).

Menurut Maulana, warga dibuat resah sebab TS memarkirkan mobilnya sembarangan. Warga merasa terganggu dengan banyaknya mobil yang diparkir hingga ke jalan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Parkir sembarangan, di depan rumah, di samping, di jalan, sehingga warga merasa resah," ujar Maulana.

TS rupanya memang membuka 'showroom' di rumahnya. Dia melakukan jual-beli mobil second di rumah yang dikontraknya itu.

ADVERTISEMENT

Warga yang resah, lalu lapor sekuriti. Sekuriti kemudian datang untuk menegurnya hingga terjadi percekcokan dan berujung pemukulan kepada TS.

"Mobilnya saya lupa jumlah pastinya, ada sekitar 10-15 mobil lah," kata Kapolsek Cipondoh AKP Maulana Mukarom saat dihubungi detikcom, Sabtu (17/10).

Tonton juga 'Ribut-ribut Satpam dan Pemilik Showroom di Tangerang Berujung Polisi':

[Gambas:Video 20detik]

Dalam video yang viral, terlihat sejumlah sekuriti mendatangi rumah TS. Dari rekaman video terlihat, sejumlah mobil diparkir di garasi hingga di depan rumah.

Seorang sekuriti tampak berbicara dengan TS. Namun TS meresponsnya dengan nada tinggi dan membentak-bentak sekuriti.

"Siapa yang bilang udah negur lima kali?" teriak pria diduga penghuni.

"Siapa yang berani pukul gua?" katanya lagi dengan nada tinggi yang disambut dengan teriakan 'huuuu...!'.

Tidak lama kemudian, terlihat sejumlah sekuriti mengerumuninya dan terlibat dorong-dorongan. Saat itu lah diduga terjadi peristiwa pemukulan yang dilaporkan oleh TS tersebut.

TS melaporkan ke polisi soal pemukulan itu. Saat ini polisi masih menyelidiki kejadian pada rabu (14/10) itu dan memeriksa sejumlah saksi.

Halaman 2 dari 2
(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads