.webp)
Polisi mengungkap motif pria di Sumatera Utara (Sumut), S, memperkosa dan membunuh keponakannya, MJ (15). Siswi SMA itu diduga dibunuh usai tak memberi tahu tempat ibunya menyimpan uang.
"Keterangan awal dari tersangka, dia minta kepada korban di mana tempat ibunya menyimpan uang. Tapi korban tidak tahu di mana ibunya menyimpan uang. Kemudian tersangka membekap si korban," ujar Kapolretabes Medan, Kombes Riko Sunarko, di Polrestabes Medan, Jumat (16/10/2020).
Rangkaian peristiwa ini diduga terjadi pada Rabu (14/10) pagi. Saat itu, S datang meminjam uang ke ibu korban karena terlilit utang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Riko tak menjelaskan detail apakah uang itu jadi diberikan atau tidak. Ibu korban kemudian meninggalkan rumah untuk bekerja.
Riko mengatakan S kemudian masuk ke rumah korban sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itulah peristiwa pemerkosaan, pembunuhan, dan pencurian terjadi.
"Karena terlilit utang, dia pinjam uang sama kakaknya. Kemudian pada sore hari, menurut keterangan saksi itu, melihat tersangka masuk ke rumah tersebut pada pukul 16.00 WIB," tuturnya.
Riko menyebut korban diduga diperkosa dalam keadaan pingsan. S kemudian mencekik korban hingga tewas saat korban mulai tersadar dan mencoba berteriak.
"Kemudian dibekap menggunakan guling. Kemudian setelah dibekap ternyata si korban ini masih berusaha untuk berteriak kemudian dicekik oleh tersangka," ujarnya.
Mayat MJ kemudian ditemukan dalam kondisi terikat oleh ibunya. Polisi yang mendapat laporan kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap S pada Kamis (15/10) malam.
Selain itu, polisi menyebut ada empat unit ponsel dan laptop yang diduga dicuri dari rumah korban dan dijual. Dua orang lainnya yang diduga membantu menjual barang curian itu ditangkap polisi.
