Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tengah berkunjung ke Amerika Serikat (AS) untuk membahas kerja sama di bidang pertahanan. Setelah dari AS, Prabowo akan bertolak ke Austria.
"Beliau akan juga berkunjung ke Austria," kata juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, kepada wartawan, Jumat (16/10/2020).
Baca juga: Menhan Prabowo Subianto Sudah Tiba di AS |
Kunjungan Prabowo itu akan dilakukan pada 20 Oktober mendatang. Selain untuk membahas pembelian 15 jet Eurofighter Typhoon milik Austria, Dahnil mengungkapkan, Prabowo juga akan membicarakan kerja sama bidang pertahanan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk membicarakan kerja sama bilateral, bidang pertahanan antara Indonesia dan Austria," katanya.
Prabowo saat ini masih berada di AS untuk memenuhi undangan Menhan AS Mike Esper. Prabowo akan berada di Negeri Paman Sam hingga 19 Oktober 2020. Dahnil mengatakan Ketua Umum Partai Gerindra itu akan bertolak ke Austria dari AS.
"Iya (langsung dari AS)," ungkap Dahnil.
Untuk diketahui, Menhan Austria Klaudia Tanner telah membalas surat yang sebelumnya dilayangkan Prabowo terkait keinginan memborong 15 jet Eurofighter Typhoon bekas Austria pada 10 Juli 2020.
Surat balasan dari Tanner soal rencana pembelian pesawat bekas itu disampaikan oleh koran terbesar Austria, Kronen Zeitung. Dilansir situs Krone, Selasa (8/9/2020), ada gambar surat dari Menhan Austria Klaudia Tanner ke Prabowo, surat itu tertanggal 4 September 2020.
Surat berbahasa Jerman tersebut berkop surat Kementerian Pertahanan Federal (Bundesministerium Landesverteidgung). Berikut bunyinya:
Mengacu pada surat Anda dengan nomor 60 / M / VII2020 tanggal 10 Juli 2020, kami ingin mengucapkan terima kasih atas minat Anda pada lima belas Eurofighter Austria TYPHOON
Angkatan Bersenjata Austria menghadapi tantangan besar dalam pengawasan udara selama beberapa tahun ke depan. Oleh karena itu kami dengan senang hati menerima minat Anda untuk membeli lima belas Eurofighter Austria untuk memodernisasi armada udara Anda dan sekarang akan menilai dan memeriksanya secara intensif. Sehubungan dengan ini, pakar saya akan menghubungi posisi Anda untuk mengklarifikasi pertanyaan lebih lanjut.
Dengan pemikiran ini, saya ingin mengucapkan terima kasih lagi atas minat Anda. Kami akan dengan senang hati memberi tahu Anda tentang hasilnya setelah penilaian kami selesai.
Simak juga video 'Amnesty International Surati Menlu AS Terkait Visa Mehan Prabowo':