Keluarga, Kunci Pencegahan Virus Corona

Keluarga, Kunci Pencegahan Virus Corona

Abu Ubaidillah - detikNews
Jumat, 09 Okt 2020 11:01 WIB
Poster
Foto: Edi Wahyono
Jakarta -

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo menyebut keluarga menjadi kunci penting penanganan COVID-19.

Hasto mengatakan, antisipasi penyebaran virus Corona paling efektif adalah dari level keluarga sebelum ke tingkat hulu. Ia menegaskan keluarga menjadi klaster terakhir setelah seluruh kerumunan terlewati.

"Klaster Keluarga sangat efektif dalam melakukan treatment. Ketika keluarga dikuatkan, anak-anak bisa menerapkan protokol kesehatan, kakek dan nenek yang memiliki comorbid tak tertular," ujar Hasto dalam keterangan tertulis, Jumat (9/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berkaitan dengan pernyataan tersebut, Kepala Sub Bidang Sosialisasi Perubahan Perilaku Satgas COVID-19, Dwi Listyawardani mengatakan masing-masing harus mengambil peran dan menjaga diri dalam memerangi COVID-19, terutama warga perkotaan yang tinggal di lingkungan padat penduduk dan luas rumah terbatas.

"Ini yang perlu kita waspadai. Itu sebabnya kenapa kota lebih tinggi kasus positifnya karena rumahnya kecil dan jarak antara satu dan lainnya sulit dihindarkan," jelas Dwi.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Penyintas COVID-19, Made Rossalita Mirah Utami mengatakan COVID-19 membuatnya terpaksa berpisah dengan anak yang berusia 1,5 tahun saat melakukan isolasi mandiri. Anaknya diungsikan ke kediaman orang tuanya agar tidak ikut terpapar.

"Begitu reaktif hasil tesnya pertama kali memisahkan diri dengan anak. Saya isolasi mandiri meski hasilnya belum keluar," ungkap wanita yang akrab disapa Lita ini.

Lita mengatakan melalui suami, ia langsung menginformasikan ke pengurus RT dan RW setempat mengenai status dirinya sebagai orang tanpa gejala (OTG). Informasi tersebut langsung diteruskan pengurus warga ke puskesmas.

Lita bercerita para pasien COVID-19 ini berharap dukungan keluarga dekat dan lingkungan tempat tinggal untuk mendongkrak semangatnya, terutama saat OTG ini sembuh dan kembali ke masyarakat tidak mendapatkan perlakuan yang kurang tepat.

"Ini bukan aib. Nggak ada yang mau kena coronavirus (COVID-19). Tolong bagi orang yang belum terbuka, pasien positif COVID-19 itu masih bisa sembuh," pungkas Lita.

(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads