Tak Ada Lagi Orasi di Demo yang Berlangsung Rusuh hingga Malam

Tak Ada Lagi Orasi di Demo yang Berlangsung Rusuh hingga Malam

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 08 Okt 2020 20:42 WIB
Halte TransJ Tosari Dibakar Massa
Halte TransJ Tosari Dibakar Massa (Ilman/detikcom)
Jakarta -

Demonstrasi di sejumlah titik di Jakarta berlangsung rusuh hingga malam hari. Sejak sore tadi, tak ada lagi orasi yang digaungkan massa pendemo.

detikcom memantau lokasi demonstrasi di sejumlah titik di Jakarta, Kamis (8/10/2020). Setidaknya ada lima titik lokasi demo, yaitu Simpang Harmoni, Tugu Tani, Patung Kuda, Sarinah-Thamrin, dan Bundaran HI.

Massa dari berbagai elemen itu awalnya menyampaikan aspirasi penolakan terhadap omnibus law UU Cipta Kerja. Mereka juga membawa sejumlah spanduk yang menyindir pemerintah dan DPR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sampai akhirnya kerusuhan pecah di Simpang Harmoni. Massa pun tak lagi menyampaikan orasi.

Kerusuhan itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Massa melempari polisi dengan botol dan batu.

ADVERTISEMENT

Kericuhan juga terjadi di kawasan Patung Kuda pada pukul 14.19 WIB. Polisi mengimbau massa tidak anarkis, tapi massa tetap melemparkan batu.

Setelah itu, kerusuhan pun terjadi di sejumlah titik sampai malam hari. Polisi memukul mundur massa dengan menembakkan gas air mata.

Namun sebagian demonstran tetap bertahan. Mereka membakar fasilitas umum.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan sejumlah halte TransJakarta di DKI Jakarta dirusak dan dibakar massa demo omnibus law. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 miliar.

"DKI yang akan dibiayai, tadi sudah diprediksi sudah dihitung kira-kira Rp 25 miliar," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (8/10).

Selain halte, ada fasilitas umum lain yang dirusak massa. Berikut rinciannya sejauh ini:

Pos Polisi
- Pos polisi Tugu Tani dibakar
- Pos polisi Monas dibakar
- Pos polisi patung kuda dirusak, kaca dipecahkan
- Pos polisi Harmoni dirusak dan dicoret-coret

Gedung Kementerian
- Gedung Kementerian ESDM
- Kedubes AS

Ekskavator
- 1 unit ekskavator di dekat Bundaran HI dibakar

Sepeda Gratis
- Sepeda gratis di Halte Sarinah juga ikut terbakar

Polisi Sebut Perusuh Rusak Fasilitas Umum

Demonstrasi di dekat Istana dan kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, berakhir ricuh. Polisi menyebut bahwa massa tersebut adalah perusuh.

"Itu para perusuh," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi, Kamis (8/10).

Yusri mengatakan massa tersebut menunggangi aksi buruh. Massa diduga menunggangi aksi dengan tujuan membuat kericuhan.

"Jadi sekarang gini, ini bukan lagi teman teman buruh, ini sudah perusuh semuanya. Jadi ini perusuh semua karena, mereka memang menunggangi teman teman buruh ini untuk melalukan kerusuhan," imbuh Yusri.

"Teman-teman sudah banyak kembali tapi mereka masih bertahan dan merusak fasilitas umum, termasuk fasilitas kepolisian, ada beberapa pos-pos yang mereka bakar dan rusak, termasuk halte bus yang ada dari depan HI, ada mobil yang dirusak," ujar Yusri.

Dia pun memastikan pihaknya akan menyelidiki perusakan ini. Pihak kepolisian juga akan memburu para perusuh tersebut.

"Iya bakal kita selidiki semua ini, ini perusuh semuanya," ucapnya.

(knv/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads